Liputan6.com, Jakarta - Kuliner Indonesia terus jadi langganan daftar TasteAtlas, platform panduan online untuk makanan tradisional, ulasan kritikus makanan, serta artikel penelitian tentang bahan dan hidangan populer berbasis di Kroasia. Kali ini, giliran soto lamongan yang memamerkan pesonanya.
Makanan berkuah itu dinobatkan sebagai sup ayam terlezat ketiga di dunia per Februari 2025, merilis situs web TasteAtlas, Sabtu, 8 Februari 2025. Soto lamongan, yang mencatat skor 4,4 dari 5, hanya dikalahkan ciorba radauteana asal Rumania (4,5) dan tom kha gai dari Thailand (4,5).
Advertisement
Soto lamongan dijelaskan sebagai sajian yang dibuat dengan potongan ayam yang direbus perlahan bersama rempah yang biasanya terdiri dari serai, ketumbar, biji jintan, lengkuas, bawang putih, kunyit, dan jahe. Ayam kemudian disuwir-suwir, dan hidangan ini biasanya disajikan dengan soun, kubis, daun bawang, telur rebus, kerupuk udang, atau bahan tambahan lain.
Advertisement
"Soto lamongan dapat disajikan sebagai sup standar, tapi terkadang bahan utama dan kaldu dapat disajikan dalam dua mangkuk terpisah. Hidangan ini biasanya disertai saus sambal pedas dan nasi," sebut TasteAtlas.
Sementara itu, pemenang dalam daftar, yakni tom kha gai, disebut "hidangan nasional yang berasal dari bagian tengah Thailand dan dipengaruhi negara tetangga Laos." "Sup ini namanya diterjemahkan jadi sup ayam lengkuas rebus, yang terdiri dari santan, potongan atau suwiran ayam, lengkuas, serai, bawang putih, cabai rawit, daun jeruk purut, saus ikan, dan jamur shiitake," tulisnya.
10 Sup Ayam Terlezat
Rasa pedas, tajam, sedikit asam, dan bunga dari lengkuas di tom kha gai memberi kontras yang menarik dengan kekentalan santan, menciptakan hidangan yang sangat aromatik. Tom kha gai sangat bergizi dengan khasiat obat yang luar biasa, seperti kemampuan menenangkan saluran pencernaan.
Karena hidangan ini sangat populer, ada juga versi sup lainnya, seperti tom kha vegetarian, tahu, makanan laut, dan daging babi. Secara tradisional, hidangan ini disajikan dengan nasi, diberi hiasan daun ketumbar dan tomat potong dadu. Berikut 10 sup ayam terlezat versi TasteAtlas:
- Tom kha gai, Thailand
- Ciorba Radauteana, Rumania
- Soto lamongan, Indonesia
- Bela čorba, Serbia
- Rosół z kury, Polandia
- Sopa de gallina india, El Salvador
- Pho daging ayam, Vietnam
- Sancocho colombiano, Kolombia
- Chikhirtma, Giorgia
- Supă (de pui) cu tăieței, Rumania
Versi daging tom kha gai sempat melengserkan rawon dari puncak Daftar Sup Daging Terenak di Dunia pada Mei 2023. Namun tahun lalu, sup asal Jawa Timur itu kembali naik memimpin Asia dalam daftar 50 sup terlezat di dunia menurut TasteAtlas per Agustus 2024.
Advertisement
Tidak Hanya Kuliner Terlezat
Kendati demikian, kuliner Indonesia ternyata tidak hanya masuk daftar makanan ternikmat versi TasteAtlas. Pasalnya, ada dua sajian yang diulas paling buruk menurut data platform tersebut.
Merujuk data per Januari 2025, melansir laman TasteAtlas, Sabtu, 11 Januari 2025, tinutuan dan paniki berada di jajaran 100 makanan dengan ulasan terburuk di dunia, masing-masing di peringkat ke-16 dan 36. Tinutuan mencatat skor 2,3 dari 5.
Ini merupakan hidangan bubur beras dari Manado, Sulawesi Utara. Sayuran yang paling umum digunakan dalam tinutuan, yakni bayam, labu, singkong, dan jagung, tapi sayuran lain juga dapat digunakan. Karena konsistensinya yang cair, bubur ini disajikan dalam mangkuk, bersama ikan asin dan sesendok sambal di atasnya.
"Bubur gurih ini awalnya adalah makanan vegetarian, tapi pada acara-acara khusus, daging terkadang ditambahkan ke dalamnya. Tinutuan biasanya disajikan untuk sarapan, dan orang-orang biasanya berbondong-bondong ke warung-warung di pagi hari untuk mendapatkan sarapan bergizi ini," tulis TasteAtlas.
Makanan dengan Ulasan Terburuk di Asia Tenggara
Masih dari Sulawesi Utara, paniki menggunakan kelelawar sebagai bahan utamanya. Meski kelelawar sering digoreng atau dipanggang, cara yang paling populer adalah memasukkannya ke dalam paniki, hidangan tradisional seperti sup.
"Cara memasknya dimulai dengan memanggang kelelawar untuk menghilangkan semua bulu di tubuhnya. Kelelawar kemudian dibersihkan, ususnya dibuang, dan dipotong-potong lebih kecil, lalu direbus dalam air."
"Hidangan ini diakhiri dengan penambahan bawang goreng, bawang putih, jahe dan pasta cabai, daun bawang, daun kari, serai, serta santan. Paniki biasanya disajikan dengan nasi putih," platform panduan itu menjelaskan.
Di daftar sebelumnya, TasteAtlas memuat empat kuliner Indonesia di daftar makanan dengan ulasan terburuk di Asia Tenggara per 16 Agustus 2024. Di sana, tinutuan berada peringkat ke-4 dengan skor 2,4 dari 5.
Kemudian, ada paniki yang mencatat skor 2,5 dari 5. Berlanjut ke peringkat ke-8, ada acar kuning yang mencatat skor 2,7 dari 5. Menggenapi 10 besar adalah lawar yang mencatat skor 2,8 dari 5.
Advertisement
![Loading](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/articles/loadingbox-liputan6.gif)