Selundupkan Senjata Api dari Filipina, Polda Papua Tahan 3 Orang

Penangkapan di Pelabuhan Yos Sudarso, Sorong, Papua Barat itu disertai dengan penyitaan ratusan amunisi.

oleh Katharina Janur diperbarui 02 Jul 2014, 05:44 WIB
Diterbitkan 02 Jul 2014, 05:44 WIB
Ilustrasi garis polisi
Ilustrasi garis polisi (Liputan6.com)

Liputan6.com, Jayapura - Tim Khusus Polda Papua menangkap tiga orang yang diduga sebagai penyelundup tiga senjata api dari Filipina. Penangkapan yang dilakukan pada Selasa pagi 1 Juli 2014 di Pelabuhan Yos Sudarso, Sorong, Provinsi Papua Barat itu disertai dengan penyitaan ratusan amunisi.

Kapolda Papua Irjen Pol. Tito Karnavian mengatakan ketiga pucuk senjata api itu terdiri dari dua pucuk senjata laras panjang dan satu pucuk senjata laras pendek. Kapolda Papua mengaku tim khusus tersebut telah mengikuti ketiganya dari Ternate, Maluku Utara.

"Setelah memasuki perairan Papua, tepatnya di Sorong, maka kami langsung melakukan tindakan hukum. Ketiga naik Kapal Lambelu dari Ternate dan tim kami melakukan penangkapan di saat turun dari kapal tersebut," jelas Tito usai syukuran HUT ke-68 Bhayangkara di Mapolda Papua, Selasa (1/7/2014).

Tito menambahkan, ada dugaan senjata ini akan dipasok untuk kebutuhan kelompok kriminal bersenjata di wilayah pegunungan tengah Papua. "Kami akan gelar barang bukti dua hari lagi. Saat ini masih terus dilakukan pendalaman. Ketiganya saat ini telah ditahan di Polda Papua," ungkap Tito.

Dalam rentang tiga bulan terakhir, Polda Papua telah menyita lima senjata api yang diselundupkan dari Filipina, terutama dari bagian selatan. Sedangkan pelaku penyelundupan ada lebih dari 6 orang.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya