Liputan6.com, Jakarta - PT Perusahaan Gas Negara (PGN) mengeluhkan infrastruktur utilitas bawah tahah di Jakarta yang kurang tertata. Sebab, Pemprov DKI belum melakukan pemetaan jalur bawah tanah yang digunakan beberapa kebutuhan utilitas, seperti kabel Perusaahaan Listrik Negara (PLN), PAM Jaya, dan pipa gas PGN.
Pernyataan PGN ini menyusul bocornya pipa gas dini hari tadi hingga menyemburkan api, di depan kawasan SCBD, Jalan Sudirman, Jakarta. Akibatnya, terjadi kebakaran dan menyebabkan 2 petugas mitra PT Telkom yang sedang menyambung kabel serat optik dekat lokasi, terluka ringan.
"Itu karena memang tidak ada jalur khusus. Jadi kita tidak bisa memprediksi, padahal kami terus melakukan pengecekan," kata Kepala Departemen Komunikasi PT PGN Ridha Ababil ketika dihubungi, Jakarta, Kamis (17/7/2014).
Maka itu, Ridha berharap, Pemprov DKI segera membangun pemetaan infrastruktur bawah tanah. Supaya ada jalur khusus untuk pemasangan utilitas bawah tanah.
Jika sudah ada jalur khusus, lanjut Ridha, PT PGN tak sungkan menyewa jalur untuk pemasangan pipa gas. Selain demi keteraturan utilitas, keamanan, juga dapat memberikan pendapatan tambahan ke kas Pemprov DKI.
"Kita akan bayar sewa kalau ada jalur khusus. Itu kan baik, bisa jadi PAD (Pendapatan Asli Daerah) Pemprov DKI. Masalahnya sepele, tapi dampaknya sangat banyak. Klien kami jadi tidak bisa menggunakan gas untuk listrik mereka," tandas Ridha. (Ans)
Baca juga:
Ledakan Pipa Gas SCBD, 2 Karyawan Mitra Telkom Terluka
Asap Putih Masih Keluar dari Lokasi Pipa Gas Bocor di SCBD
Dampak Penanganan Pipa PGN, Lalin di SCBD dan Sekitarnya Mengular
Pipa Gas Meledak, PGN Minta DKI Bangun Jalur Utilitas Bawah Tanah
Jika sudah ada jalur khusus, PT PGN tak sungkan menyewa jalur untuk pemasangan pipa gas kepada Pemprov DKI.
Diperbarui 17 Jul 2014, 17:43 WIBDiterbitkan 17 Jul 2014, 17:43 WIB
Pipa gas dari 2 lubang gorong-gorong di kawasan SCBD Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta terbakar pagi tadi.... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Produksi Liputan6.com
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Wagub Jakarta Rano Karno Harap Akuntan Tranparansi dalam Pengelolaan APBD hingga APBN
Rumah Duka Bunda Iffet di Markas Slank Jalan Potlot Didatangi Kerabat hingga Musisi
Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus, Jokowi: Semoga Beliau Diberi Kedamaian Abadi
Doa Ganjar untuk Bunda Iffet Slank: Semoga Ibadahnya Diterima Allah
Mensesneg: Seleksi SMA Taruna Nusantara Tidak Boleh Ada Titipan
Pemprov Jakarta akan Tambah Jalur Sepeda Sepanjang 3.8 Kilometer Tahun Ini
Mentan Amran: Tidak Ada Satupun Negara di Dunia, Ingin Indonesia Swasembada Pangan
Bunda Iffet Slank dan Cerita di Balik Terbentuknya Komunitas Slankers
Menteri Mu'ti: Banyak Konten Media Sosial Cari Sensasi untuk Sesuap Nasi
Cuaca Hari Ini Minggu 27 April 2025: Jabodetabek Diprakirakan Hujan Sedang Siang Nanti
Bunda Iffet Slank Dimakamkan Minggu Siang di TPU Karet Bivak
Banyak Ijazah Warga Jakarta Ditahan, Pramono Minta Pemutihan Dilanjutkan