Liputan6.com, Jakarta - Gede Pasek Suardika bersama 5 orang rekannya dari Partai Demokrat tidak walk out atau meninggalkan Sidang Paripurna pengesahan RUU Pilkada. Pasek tak meninggalkan ruang sidang karena merupakan bentuk tanggung jawab sebagai kader Demokrat yang mengusulkan RUU Pilkada.
"Sebagai partai yang mengusung usulan RUU Pilkada, maka mau tidak mau harus bertanggung jawab. Nah bentuk tanggung jawab saya dengan tetap berada di dalam ruangan," kata Pasek di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (26/9/2014).
Pasek menuturkan, dirinya tidak menyangka ada 5 kader Demokrat lainnya yang mengikuti dia, yakni Hayono Isman, Ari Wicaksono, Ignatius Mulyono, Eddi Sadeli, dan Lim Siukiang. Jadi menurutnya, bukan hanya dirinya yang memiliki tanggung jawab karena berada dalam partai yang saat ini menjalankan pemerintahan.
"Jadi ini bukan hanya pemikiran saya saja, tapi sama dengan senior-senior (Demokrat). Sebagai partai pemerintah harus ada di situ," tutur dia.
Dirinya tidak peduli bahwa Pilkada langsung tidak menang seperti yang diusulkan partainya. Menurutnya, menang kalah itu hanyalah persoalan politis dan nantinya rakyat yang akan menilai dengan sikap yang ditunjukannya.
"Rakyat akan mencatat semua apa yang kami lakukan di lembaga yang terhormat ini. Jangan hanya berfikir menang atau kalah, itu bahaya. Kalau seperti itu berarti bisa mengahalakan segala cara. Dan itu bukan cara demokrasi. Ini kan nanti dilihatnya zig-zag (Politik Demokrat)," tandas Pasek.
Alasan Pasek Tak Walk Out dalam Paripurna RUU Pilkada
Gede Pasek Suardika bersama 5 orang rekannya dari Partai Demokrat tidak walk out arau meninggalkan Sidang Paripurna pengesahan RUU Pilkada.
Diperbarui 26 Sep 2014, 15:40 WIBDiterbitkan 26 Sep 2014, 15:40 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
BMKG Ingatkan Potensi Banjir Rob di Pesisir Indonesia Ini pada 24 Februari-5 Maret 2025
Mercedes Benz G 500 Cocok Dipakai Offroad, Dibanderol Rp 5,32 Miliar
3 Resep Kreas Pastel Aneka Isi dari Abon sampai Tuna Buat Teman Kudapan
Rugikan Nigeria, Binance Kena Denda Rp 1,2 Kuadriliun
Bos GameStop Tambah Kepemilikan Saham di Alibaba Jadi Rp 16,3 Triliun
24 Februari 1942: Voice of America Siaran Perdana ke Jerman di Tengah Perang Dunia II
Mengenal Air Terjun Penawangan Srunggo, Wisata Alam Hidden Gem di Bantul
Indonesia Running Series 2025 Digelar di 4 Kota
Survei: 25-30 Tahun Jadi Usia Paling Ideal Nikah, Faktor Ekonomi Jadi Kunci
Mimpi Ketinggalan Bis: Makna dan Tafsir yang Perlu Anda Ketahui
Tips Rahasia Merebus Ubi Agar Cepat Empuk dan Tidak Hambar
Gempa M5,3 Guncang Waingapu Sumba Timur NTT Senin Dini Hari 24 Februari 2025