Liputan6.com, Entikong - Seorang Warga Negara (WN) Malaysia bernama Morshidi Bin Arbi dibekuk jajaran Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Pamtas) TNI Yonif Linud 501/BY. Morshidi diamankan ketika TNI tengah melaksanakan pemeriksaan rutin di Jalan Lintas Malaysia – Indonesia (Malindo) Entikong, Kabupaten Sanggau, Provinsi Kalimantan Barat, yang lokasinya di depan Pos Kotis Yonif Linud 501/BY.
Saat itu, warga negara Malaysia tersebut tengah membawa kayu gaharu tanpa dilengkapi dokumen resmi. Dia diduga hendak menyelundupkan kayu langka bernilai tinggi itu ke Malaysia.
Komandan Batalyon Waltis Satgas Yonif Linud 501/BY, Letda Infanteri Puji Santoso, mengungkapkan, Morshidi Bin Arbi yang beralamat di Jalan Merdeka Petra Jaya 93050 Kuching, Sarawak, Malaysia Timur, mengendarai mobil berjenis kenari dengan pelat Malaysia QEE 5331. "Dia membawa kayu ilegal jenis gaharu 4 kilogram," kata Santoso, Kamis (29/10/ 2014), di Entikong, Kalbar.
Berdasarkan pengakuan Morshidi, kata Santoso, kayu gaharu itu berasal dari Kabupaten Landak. Rencananya kayu ilegal itu akan dijual ke Malaysia tanpa dokumen resmi. Untuk proses selanjutnya, TNI di perbatasan menyerahkan barang bukti kayu ilegal itu ke Mapolsek Entikong.
Selain mengamankan kayu gaharu, TNI di perbatasan RI – Malaysia juga mengamankan 9 kardus burung kacer asal Malaysia. "Totalnya ada 75 ekor. Ini burung kacer asal Malaysia tanpa dilengkapi surat-surat dan dokumen resmi. Barang bukti sudah diserahkan ke Karantina Pertanian Entikong untuk diproses," pungkas Santoso.
Berdasarkan Convention on International Trade in Endangered Species of Wild Fauna and Flora (CITES CoP 13) yang berlangsung di Thailand 2 -14 Oktober 2004, pengambilan gaharu dari alam dilarang. Kendati demikian, pencurian gaharu dari alam tak bisa dicegah karena tingginya nilai kayu tersebut.
Indonesia sendiri merupakan negara pengekspor kayu gaharu terbesar di dunia. Nilai Ekspor pada 2013 mencapai 758 ton ke Timur Tengah dan China. Karena tumbuhan ini tidak bisa dipanen berkala, maka harga gaharu sangat tinggi di pasar global. (Yus)
Selundupkan Kayu Gaharu, WN Malaysia Ditangkap TNI di Entikong
Selain mengamankan kayu gaharu, TNI di perbatasan RI – Malaysia juga mengamankan 9 kardus burung kacer asal Malaysia.
Diperbarui 30 Okt 2014, 13:39 WIBDiterbitkan 30 Okt 2014, 13:39 WIB
Anggota Satgas Pamtas di Pintu Lintas Batas Indonesia-Malaysia di Desa Jagoi, Bengkayang, Kalbar. TNI akan membangun satu batalyon tank guna menambah kekuatan di perbatasan. (Antara)... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Rahasia Pisau Tajam Tanpa Batu Asah, Cukup Gunakan 1 Alat Dapur Ini
Bhinneka Life Bayar Klaim Nasabah Rp 640 Miliar selama 2024
Pertamina Didorong Bereskan Proyek Pengembangan Kilang Demi Ketahanan Energi
Birrul Walidain Wajib, Bagaimana jika Orangtua Minta Anak Menceraikan Istrinya?
6 Zodiak Tercerdas: Aquarius hingga Capricorn, Siapa yang Paling Jenius?
Memahami Arti Validasi: Definisi, Proses, dan Pentingnya dalam Berbagai Konteks
Kemasan Rokok Polos jadi Ancaman bagi Lapangan Kerja
Momen Hasto Kristiyanto Singgung Jokowi Usai Ditahan KPK
Temui Mahasiswa, Mensesneg Prasetyo Hadi Janji Pelajari Tuntutan
Komarudin PDIP Sebut Tak Ada Plt Sekjen, Kendali Partai Dipegang Langsung Megawati
Perbedaan Kopi Robusta dan Arabika: Mengenal Karakteristik Unik Dua Jenis Kopi Populer
15 Ide Rumah Minimalis 2 Lantai, Sederhana tapi Elegan dengan Balkon