Ratusan Rumah Rusak di Bekasi Diterjang Puting Beliung

Kendati, tidak ada korban jiwa akibat angin puting beliung yang melanda di 2 desa di Babelan, Bekasi Utara.

oleh Thariq Gibran diperbarui 11 Nov 2014, 00:02 WIB
Diterbitkan 11 Nov 2014, 00:02 WIB
Ratusan Rumah Rusak di Bekasi Diterjang Puting Beliung
Kendati, tidak ada korban jiwa akibat angin puting beliung yang melanda di 2 desa di Babelan, Bekasi Utara.

Liputan6.com, Bekasi - Ratusan rumah di Desa Kedung Pengawas dan Desa Muara Bakti, Babelan, Kabupaten Bekasi, rusak parah setelah diterjang angin puting beliung disertai hujan deras pada sore tadi. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

Dari data yang didapat Liputan6.com di lokasi, 5 rumah warga roboh rata dengan tanah, 27 rusak parah, dan 75 rusak ringan akibat disapu angin puting beliung. Bahkan, menurut warga suara angin menyerupai suara mesin kapal.

Rohman salah satu warga Kali Bintaro, Desa Muara Bakti, Babelan yang rumahnya ambruk mengatakan, angin kencang datang secara tiba-tiba disertai hujan deras membuat dirinya panik hingga harus lari keluar dari rumahnya. Atap rumah beterbangan hingga rumahnya hancur akibat tidak kuat menahan tiupan angin puting beliung.

"Saya melihat angin langsung menggulung (rumah), bahkan suara angin menyerupai suara mesin kapal. Seumur-umur saya baru lihat angin sekencang ini," ujar pria berumur 40 tahun itu kepada Liputan6.com, Babelan, Bekasi Utara, Senin (10/11/2014).

Hal sama juga terjadi di Kampung Kedung Pengawas. Seperti yang diceritakan Ramdani (35) warga setempat, angin puting beliung bukan hanya merusak rumah warga, juga banyak pohon-pohon yang tumbang  akibat diterjang angin.

Menurut Ramdani, hingga kini ratusan warga yang terkena dampak puting beliung masih memperbaiki rumahnya. Ia dan warga lainnya berharap Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi segera turun tangan, membantu warga yang terkena bencana ini.

Sementara Kepala Desa Muara Bakti Asmawi mengatakan, hingga kini pihaknya baru bisa mendata kerusakan rumah warga yang ada di 2 kampung tersebut.

"Kami masih melakukan pendataan rumah-rumah warga yang mengalami kerusakan. Untuk meringankan beban warga, pihak desa dan polisi memberikan sumbangan berupa mie instan dan beras bagi warga yang mengalami bencana angin puting beliung," ujar Asmawi.

Sedangkan Wakil Kepala Polsek Babelan AKP Sumarjan mengatakan, untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tak diinginkan, jajaranya dan aparat  Desa Muara Bakti serta anggota TNI mengimbau warga yang rumahnya mengalami kerusakan parah, agar mengungsi ke tempat yang lebih aman.

"Kami juga masih berkordinasi dengan pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi," pungkas Sumarjan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya