Silaturahmi Jokowi-WNI di Negeri Kanguru

Di sela kunjungannya ke KTT G-20 di Brisbane, Jokowi dan Iriana meluangkan waktu bersilaturahmi dengan warga Indonesia.

oleh Liputan6 diperbarui 15 Nov 2014, 13:52 WIB
Diterbitkan 15 Nov 2014, 13:52 WIB
(lip6 Siang) Jokowi
(Liputan 6 TV)

Liputan6.com, Australia - Kehadiran Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Ibu Negara Iriana di Brisbane, Australia di sela kunjungannya ke Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G-20 disambut hangat ratusan warga Indonesia.

Seperti ditayangkan Liputan 6 siang SCTV, Sabtu (15/11/2014), seakan tak ada jarak antara orang nomor satu di Indonesia itu dengan para perantau di Negeri Kanguru. Tak sekadar menyalami Jokowi, mereka bahkan langsung mengajak mantan Gubernur DKI Jakarta itu untuk berfoto selfie bersama.

Australia merupakan negara ketiga yang dikunjungi Presiden Jokowi setelah sebelumnya mengunjungi Tiongkok dan Myanmar. Kedatangan perdana Jokowi ke Tiongkok untuk menghadiri KTT APEC, sedangkan ke Myanmar untuk menghadiri KTT ke-25 ASEAN. Rangkaian kunjungan ini merupakan lawatan perdana Presiden Jokowi ke luar negeri setelah dilantik jadi Presiden pada 20 Oktober lalu.

Dalam kesempatan dialog, Presiden Jokowi mengingatkan masyarakat bahwa Indonesia adalah bangsa yang besar, sehingga jangan malu dengan status sebagai bangsa Indonesia.

"Jokowi adalah pendatang baru? Saat itu, saya rasa semuanya yang ada di sini lihat. Duduk kita di sini, Presiden Xi Jinping, di sini Presiden Jokowi, di sini Presiden Putin, di sini Presiden Obama. Nyatanya kita bangsa yang besar dan harus menempatkan diri sebagai bangsa yang besar. Jangan sekali-kali kita merasa inferior. Nggak ada. Dan tidak boleh sekali lagi, kita menjelekkan diri kita sendiri, menjelekkan bangsa kita sendiri, menjelekkan keluarga kita sendiri, menjelekkan daerah kita sendiri," tutur Presiden Jokowi di hadapan ratusan warga Indonesia. (Sss)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya