Liputan6.com, Surabaya - Soleh Julianto, warga Jalan Tegalsari, Surabaya, Jawa Timur dan Teguh Soemono warga Jalan Griya Sedati Permai Sidoarjo, Jawa Timur hanya bisa pasrah saat digelandang di Mapolrestabes Surabaya.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Senin (1/12/2014), keduanya diringkus Satuan Reserse Kriminal setelah terlibat dalam penggelapan mobil Daihatsu Xenia milik tetangganya, Suyati, yang disewa kedua pelaku dengan harga Rp 300 ribu selama 3 hari.
Sebelumnya pelaku mengaku penyewa kendaraan adalah anggota intelijen Batalyon Infanteri 512, Malang, Jawa Timur. Namun ternyata setelah beberapa hari mobil tak kunjung dikembalikan.
Dari tangan pelaku polisi menyita barang bukti 1 lembar kartu anggota TNI Yonif 512 Malang. Barang bukti tersebut atas nama Prajurit II Bandi dan 1 unit sepeda motor milik tersangka Teguh, yang digunakan sebagai jaminan peminjaman mobil.
Tersangka mengaku, kartu itu milik temannya yang sudah lama dititipkan. Ia membantah telah menyalahgunakan kartu anggota TNI untuk menggelapkan mobil.
Hingga kini polisi juga masih mengejar Holil asal Madura yang membawa kabur mobil milik korban. 2 Pelaku dijerat dengan pasal 372 KUHP tentang penggelapan dengan ancaman hukuman 4 tahun kurungan penjara. (Dan/Ans)
Gelapkan Mobil Tetangga, TNI Gadungan Dibekuk Polisi
Untuk memperdayai korban, 2 TNI Gadungan mengaku sebagai anak buah dari anggota intel Batalyon Infanteri 512 Malang.
Diperbarui 01 Des 2014, 06:45 WIBDiterbitkan 01 Des 2014, 06:45 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Hujan Deras di Puncak Bogor, 28 Desa Diterjang Bencana Hidrometeorologi
Harga Kripto Hari Ini 3 Maret 2025: Bitcoin Menguat, Cardano Catat Penguatan Terbesar
Luapan Kali Ciliwung Terjang Kampung Pensiunan, 423 Jiwa di Kabupaten Bogor Terdampak
Bursa Saham Asia Melejit di Tengah Investor Menanti Kejelasan Tarif Dagang Donald Trump
HBA Maret 2025 Resmi Berlaku Jadi Patokan Harga Batu Bara Ekspor
99 Ucapan Selamat Puasa, Sambut Ramadhan dengan Doa dan Harapan Terbaik
Hati-hati saat Baca Sholawat, Bisa Kehilangan Esensi Walau Ribuan Kali jika Begini Kata Buya Yahya
Metro Sepekan: Satgas Pangan Polda Metro Akan Tindak Pedagang yang Naikkan Harga Tak Wajar Selama Ramadan
Studi Lenovo: AI Hybrid Kian Mendominasi, ASEAN+ Terdepan dalam Adopsi
Wuling Alvez dan Almaz Jadi Favorit Pengunjung IIMS 2025
Katulampa Siaga 1, Ancam Banjir Jakarta
Kali Ciliwung Meluap, 28 RT di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur Terendam Banjir