Liputan6.com, Bogor - Banyaknya wisatawan yang ingin berwisata di kawasan Puncak, Bogor, membuat peningkatan volume kendaraan. Rencananya satuan lalu lintas Polres Bogor akan melakukan sistem satu arah menuju puncak pada pukul 09.00 WIB.
Kepala Satlantas Polres Bogor, AKP Bramastyo Priyai, mengatakan lalu lintas di Jalur Puncak sudah mengalami peningkatan volume kendaraan sejak pukul 06.00 WIB.
Untuk mengantisipasi kemacetan yang semakin parah, Satlantas Polres Bogor saat ini sedang melakukan persiapan one way system. Dilakukan penyekatan di Riung Gunung dan di Pospol Gadog.
"Kita tutup di kedua arah untuk menguras kendaraan yang ada di jalur Puncak," ungkapnya saat dihubungi, Minggu (21/12/2014).
Setelah melakukan pengosongan jalur, baru kemudian memberlakukan one way system atau sistem satu arah nanti pada pukul 09.00 WIB. Arus kendaraan dari Riung Gunung, Puncak, dihentikan sedangkan dari Pintu Keluar Tol Ciawi ke arah Puncak menggunakan dua jalur.
Dirinya menyarankan kepada pengendara agar bersabar dalam antrean dan tidak menerobos jalur berlawanan yang akan membahayakan pengendara.
"Kami juga mengimbau kepada pengendaara untuk berhati-hati selama melakukan perjalanan di kawasan puncak. Terutama di titik-titik tawan kemacetan dan juga longsor," ujarnya. Ditambah bila cuaca sedang buruk, kabut akan menyelimuti kawasan Puncak sehingga jarak pandang akan terbatas.
"Diperkirakan arus kendaraan akan meningkat pada sore hari, mengingat banyak orang yang akan menghabiskan hari libur akhir pekan ini," pungkasnya.
Lalu Lintas Puncak Segera Diberlakukan Satu Arah
Volume kendaraan di Jalur Puncak sudah mengalami peningkatan sejak pukul 06.00 WIB.
Diperbarui 21 Des 2014, 08:32 WIBDiterbitkan 21 Des 2014, 08:32 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
VIDEO: Reshuffle Perdana, Prabowo Lantik Mendiktisaintek dan Sejumlah Kepala Lembaga
Populasi 277 Juta Jiwa, Indonesia jadi Pasar Menggiurkan bagi Industri Jus Kemasan
Piring Plastik Tak Kunjung Kesat Meski Sudah Dicuci? Ini Penyebabnya
Mensesneg Siap Bahas Tuntutan, Mahasiswa Beri Waktu 3x24 Jam
Perbedaan Ikan Nila dan Mujair, Lengkap dari Ciri Fisik hingga Cara Budidaya
Aman, RI Tak Kena Imbas Perang Dagang AS-China
Pelantikan Kepala Daerah, Pimpinan DPR: Efisiensi APBD Diarahkan ke Pelayanan Publik
Menguak Misteri Rasa Takut Gelap: Mengapa Kita Merinding Saat Lampu Padam?
Fokus : Presiden Lantik 961 Kepala Daerah periode 2025-2030 di Istana Kepresidenan
Bukan dengan Air Panas, Ini Trik Mencairkan Daging Ayam Beku Hanya dalam 5 Menit
Hoaks Terkait Kemasan Elpiji, Simak Daftarnya Biar Tidak Terpengaruh
Pemerintah Bakal Terbitkan SBN untuk 3 Juta Rumah, Berapa nilainya?