Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi tengah menyusun draf Instruksi Presiden (Inpres) untuk Pemberantasan Korupsi. Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan inpres tersebut tidak akan melemahkan posisi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Itu kan pemberantasan korupsi sudah ada UU-nya. Nggak mungkin inpres melemahkan UU, tahu sendiri kan sistem itu UU di atas, mana mungkin UU diubah dengan Inpres? Nggak mungkin," tegas JK di Kantor Wapres, Jakarta, Kamis (5/3/2015).
JK menuturkan tugas KPK nanti lebih menitikberatkan pada pencegahan tindakan korupsi. Sebab, awal pembentukan KPK adalah untuk pencegahan. Namun, ia menggarisbawahi KPK juga masih diperbolehkan mengambil tindakan seperti biasa.
"Sebenarnya itu memang tugas pokok KPK kan begitu, pencegahan. Tapi bukan berarti tidak mengambil tindakan ya. Memang sejak awal begitu, mencegah lebih baik daripada menindak. Tapi tentu sesuai hukum saja," tegas JK.
JK berjanji KPK tak akan dilemahkan. Inpres yang akan diterbitkan tak akan menghambat kinerja KPK dalam memberantas korupsi.
"Siapa bilang tidak bisa menindak, UU-nya ada. Masak dianulir oleh Inpres. Itu KPK UU, mana mungkin dianulir dengan inpres? Nggak mungkin dong," tandas JK. (Ado)
JK Tegaskan Inpres Pemberantasan Korupsi Tak Lemahkan KPK
JK menuturkan tugas KPK nanti lebih menitikberatkan pada pencegahan tindakan korupsi, seperti niat awal saat pendirian lembaga itu.
diperbarui 05 Mar 2015, 22:38 WIBDiterbitkan 05 Mar 2015, 22:38 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Nusron Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dalam Kejadian Kebakaran Gedung ATR/BPN
Mengintip Kesiapan Dapur MBG Untuk Dukung Pemenuhan Gizi Anak di Blitar
Diduga karena Korsleting AC, Ini Kronologi Kebakaran Gedung Kementerian ATR/BPN
Ramai Memecoin: Apa Pengaruhnya ke Masa Depan Industri Kripto?
Resep Bolu Pisang Panggang: Panduan Lengkap Membuat Kue Lezat dan Lembut
5 Kunci Sukses Iklan Video Diliat Banyak Orang
Pantai Logpon, Surga Tersembunyi di Gorontalo Utara yang Butuh Perhatian
3 Resep Pepes Tempe, Lauk Nikmat Penghabis Nasi
Medco Power Mulai Operasi Komersial PLTP Ijen
9 Februari 2016: Tabrakan Maut 2 Kereta Berkecepatan 100 Km/Jam di Bavaria Jerman, 10 Orang Tewas
Resep Nastar Lembut: Panduan Lengkap Membuat Kue Lebaran Favorit
Gubernur Lemhannas RI Apresiasi Sosok dan Metode Ary Ginanjar dalam Kegiatan P4N