Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Syaiful Hidayat berencana mendata seluruh penghuni Apartemen Kalibata City, Jakarta. Hal ini dilakukan untuk mencegah adanya praktik prostitusi online di lingkungan apartamen tersebut.
"Kalau ada yang seperti itu, laporkan pada saya. Saya sendiri nanti yang akan mendata mereka," kata Djarot di Balaikota DKI Jakarta, Senin (27/4/2015).
Dia mengatakan, jajarannya juga telah berdiskusi dengan Sekretaris Daerah (Sekda) terkait dengan pendataan penghuni Apartemen Kalibata City. Selain itu, Pemprov DKI Jakarta juga telah menginstruksikan Dinas Pendudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) dan Satpol PP untuk mendata seluruh penghuni, tanpa terkecuali.
"Aku sudah bilang, ini semua apartemen maupun rusunawa, kita minta semua untuk mendata mereka semua tanpa kecuali dan tidak ada ekslusivitas dalam hal ini. Karena ada yang sangat ekslusif tuh sampai nggak bisa masuk," ucap Djarot.
"Pendataan ini semuanya termasuk ke penghuni sementara, jangankan yang tinggal setahun, tinggal sebulan pun harus didata. Program dulu kan gitu, 1x24 jam harus lapor," pungkas Djarot.
Penggerebekan
Tower Jasmine dan Tower Herbras Apartemen Kalibata City digerebek petugas dari Polda Metro Jaya pada Sabtu 25 April 2015 malam. Dari penggerebekan itu, polisi mengamankan pria berinisial FHM.
FMH alias Faizal (25) ditetapkan sebagai tersangka karena terbukti mengoordinir bisnis prostitusi online melalui www.semprot.com di Apartemen Kalibata City Tower Jasmine unit 05CT dan Tower Herbras unit 08A.
Faizal dinyatakan bersalah karena terlibat dalam usaha haram itu. Polisi akan menjeratnya dengan Pasal 296 dan Pasal 506 KUHP karena mencari keuntungan dari prostitusi dengan ancaman hukuman 1 tahun 4 bulan penjara. (Ndy/Mut)
HEADLINE HARI INI
Geger Harvey Moeis dan Sandra Dewi Terdaftar BPJS Kesehatan Fakir Miskin, Kok Bisa?
Wagub Djarot Siap Data Penghuni Apartemen Kalibata City
Hal ini dilakukan untuk mencegah adanya praktik prostitusi online di lingkungan Apartamen Kalibata City.
diperbarui 27 Apr 2015, 14:19 WIBDiterbitkan 27 Apr 2015, 14:19 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Sahroni DPR Merasa Miris Lihat Anak Kades Ajak Duel Ustaz Akibat Ceramah Bahas Korupsi
Layani 2.000 Penumpang per Jam, Mengapa Stasiun Karet Mau Ditutup?
VIDEO: Polisi Amankan Barbuk Mobil dan Selongsong Peluru dari Peristiwa Penembakan Mobil di Rest Area
6 Potret Nikita Willy Usai Melahirkan, Perdana Ajak Baby Nael Jalan-Jalan
Bersihkan Sampah Kiriman, DLHK Badung Terjunkan Alat Berat
OCCRP Akui Tak Punya Bukti Jokowi Korupsi
Resmi Berlaku, UMP Jakarta 2025 Naik Jadi Rp 5,39 Juta
VIDEO:Joe Biden: Tidak Ada Bukti Hubungan antara Serangan New Orleans dan Ledakan Cybertruck
Transaksi Saham Kena PPN 12% pada 2025, Bagaimana Kebijakan Fee Transaksi Sekuritas?
Kilas Balik IHSG dan Pasar Modal Indonesia Sepanjang 2024
Apa Itu Presidential Threshold? Berikut Penjelasan tentang Aturan Pencalonan Presiden yang Dihapus MK
Ada Diskon Tarif Listrik 50 Persen, Warga Bisa Hemat Belanja Rumah Tangga