Liputan6.com, Jakarta - Tahapan Pilkada serentak dimulai pada 26 sampai 28 Juli 2015 mendatang. Namun, KPU belum memutuskan terkait keikutsertaan Partai Golkar dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang sampai saat ini masih bersengketa atas dualisme kepengurusan.
Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly menyebut, KPU akan mengambil keputusan mengenai kepengurusan Golkar dan PPP mana yang berhak mengikuti Pilkada serentak. Keputusan tersebut akan dikeluarkan setelah KPU menggelar rapat siang ini.
"Kami sudah mendapat informasi bahwa KPU siang nanti akan mengadakan rapat untuk mengambil keputusan menanggapi sikap dari parpol yang belum ada keputusan hukum yang tetap," ujar Yasonna di sela acara Rakornas Persiapan Pilkada Serentak 2015 yang digelar Kementerian Dalam Negeri di Balai Kartini, Jakarta, Senin (4/5/2016).
Keputusan tersebut, kata Yasonna, akan bersifat mengikat dan berlaku tetap di mata hukum. "Kalau ada keputusan yang tetap, maka keputusan itu yang berlaku secara yuridis."
Yasonna mengatakan, pihaknya sudah memberikan kepastian hukum atas konflik di tubuh Partai Golkar dan PPP yang tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Kemenkumham. Ia menegaskan, keputusan yang dibuat terhadap 2 partai itu tanpa memihak kedua kubu.
"Kami tidak berpihak pada apapun dan kubu mana pun. (Kalau untuk Golkar) Semua keputusan berdasarkan pada Mahkamah Partai Golkar sebagai jalan kepengurusan yang mengikat," pungkas Yasonna. (Mut)
KPU Hari Ini Putuskan PPP dan Golkar yang Ikut Pilkada
KPU akan mengambil keputusan mengenai kepengurusan Golkar dan PPP mana yang berhak mengikuti Pilkada serentak.
diperbarui 04 Mei 2015, 13:33 WIBDiterbitkan 04 Mei 2015, 13:33 WIB
Komisi Pemilihan Umum (KPU) meresmikan pelaksanaan pemilihan umum kepala daerah (pilkada) secara serentak pada 2015 di Kantor KPU Pusat.
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Warga Spanyol Sambut Natal dengan Ikut Lotre Berhadiah Rp46 Triliun, Tradisi Selama 2 Abad
Erupsi Gunung Raung Tak Ganggu Aktivitas Penerbangan di Bandara Banyuwangi
Perayaan Natal 2024, Jajaran Menteri hingga Pj Gubernur Jakarta Kunjungi Katedral
Tanggapi Megawati Soal Hasto Kristiyanto Tersangka, KPK: Murni Penegakan Hukum
Tips Menjadi Moderator yang Baik: Panduan Lengkap untuk Sukses Memimpin Diskusi
AHY Bakal Kembangkan Kawasan Perumahan Baru di Sekitar Stasiun Kereta Cepat Whoosh
Hati-hati Love Scamming, Kenali Ciri-cirinya Agar Tak Jadi Korban
Pentingnya Jaringan Server dan Keamanan Data dalam Dunia Pendidikan
6 Pemasangan Elemen Rumah Tidak Tepat di Tengah Plafon Ini Bikin Geregetan
Waktu Bersama Manchester City Segera Habis, Kevin De Bruyne di Persimpangan Jalan
Alasan UGM Memberikan Penghargaan kepada Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nashir
Manchester United Dikejar Waktu untuk Rekrut Kembali Pemain yang Pernah Dibuang