Liputan6.com, Jakarta - Pengadilan Negeri Jakarta Selatan menggelar sidang praperadilan yang diajukan tersangka kasus dugaan korupsi terkait pajak bank BCA, Hadi Poernomo, Senin (18/5/2015). KPK pun menyiapkan strategi berbeda untuk menghadapi praperadilan mantan Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) itu.
"Belajar dari pengalaman praperadilan sebelumnya (KPK kalah dalam praperadilan mantan Walikota Makassar Ilham Arief Sirajuddin), KPK akan lebih mempersiapkan diri dan strategi. KPK akan menyimak dan mempelajari dulu materi gugatan dari pihak pemohon," ujar Kepala Bagian Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha di Jakarta.
Pada sidang praperadilan Ilham Arief Sirajuddin yang digelar di tempat yang sama pekan lalu, hakim memutuskan penetapan yang dilakukan KPK tidak sah. Alasannya biro hukum KPK tidak dapat menunjukkan alat bukti yang menjerat Ilham Arief.
"Itu karena KPK tetap berpegangan bahwa praperadilan bukanlah tempat untuk menguji bukti material, melainkan hanya prosedural," kilah Priharasa.
Namun, bila hal tersebut yang menjadi dasar hakim memutuskan Ilham menang, maka pada sidang praperadilan Hadi Poernomo ini KPK tidak segan-segan menunjukkan alat bukti.
"Kalau hakim meminta (bukti), akan ditunjukkan. Tapi bukan untuk diuji di praperadilan. Karena itu sudah masuk materi pokok perkara," pungkas Priharsa.
Hadi ditetapkan sebagai tersangka dalam kapasitasnya sebagai mantan Dirjen Pajak. Saat dia menjabat posisi tersebut, Hadi diduga telah melakukan tindak pidana korupsi terkait pajak Bank BCA.
Saat itu, Hadi memenuhi permohonan Bank BCA untuk menihilkan beban pajak yang harus dibayarkan senilai Rp 375 miliar pada tahun 2003. Atas perbuatannya tersebut negara menanggung kerugian dengan tidak mendapatkan penerimaan. (Mut)
KPK Siapkan Strategi Baru Hadapi Praperadilan Hadi Poernomo
KPK menyiapkan strategi berbeda untuk menghadapi praperadilan mantan Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Hadi Poernomo.
Diperbarui 18 Mei 2015, 08:10 WIBDiterbitkan 18 Mei 2015, 08:10 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Saat Presiden Dilengserkan, Kekaguman Gus Baha kepada Gus Dur dari Sisi Fikih
Uskup Agung Jakarta Kenang Kesederhanaan Sosok Paus Fransiskus
Horor Macet Pelabuhan Tanjung Priok Terjadi Imbas Kegiatan Ekspor Naik
Jumbo Tembus 6 Juta Penonton dan Jadi Film Lebaran Terlaris 2025, Kreator Apresiasi Anak-Anak Indonesia
Dua Kantor Dinas Dibobol Maling, Ini Tanggapan Sekda Blora
Paus Fransiskus Wafat, Umat Katolik di Dunia Berduka
Maling Obok-obok 2 Kantor Dinas Siang Bolong di Blora, 5 Laptop Raib
5 Model Rambut Pendek Wanita Gemuk yang Relevan untuk Gaya di Tahun 2025
Pengusaha Estonia dan kadin Indonesia Bertemu Besok, Bahas Kerja Sama Transformasi Digital hingga Kemaritiman
Cybertruck Tak Laku, Tesla Kurangi Produksinya dan Fokus ke Model Y
Uskup Agung Jakarta Berduka atas Wafatnya Paus Fransiskus: Kita Sungguh Merasakan Kehilangan
Dubes Sergei: Rusia Siap Perluas Kerja Sama Nuklir hingga Antariksa dengan Indonesia