Liputan6.com, Jakarta - Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tandjung khawatir jika perseteruan antara Ketua Umum Partai Golkar kubu Munas Bali Aburizal Bakrie dan Ketua Umum kubu Munas Ancol Agung Laksono terus berlanjut dan tak segera dihentikan.
Akbar menduga, kondisi ini bisa membuat Golkar tidak dapat mengusungkan nama kadernya dalam bursa pemilihan keala daerah pada pilkada serentak akhir tahun ini. Karena itu, Akbar meminta kedua belah pihak mengedepankan kepentingan partai ketimbang kepentingan kubu masing-masing.
"Jika (putusan PTUN) banding, khawatir nanti Juli tidak selesai (proses hukumnya). Oleh karena itu kedua pihak diharapkan menempatkan kepentingan partai, mencari solusi terbaik untuk partai," kata Akbar di Kampus Universitas Nasional (Unas), Pejaten, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Sabtu (23/5/2015).
Bila situasi di partai berlambang pohon beringin itu terus memanas, Akbar menyarankan diselenggarakannya Munas Luar Biasa (Munaslub) sebagai jalan keluarnya, karena salah satu tugas dan kewenangan Munaslub adalah menetapkan ketua umum yang baru.
"Bilamana situasi Partai Golkar terancam, atau ada hal memaksa, maka bisa dilaksanakan munas luar biasa, penyelenggaraannya harus berdasarkan persetujuan dan didukung 2/3 anggota DPD tingkat I. Munaslub bisa digunakan untuk proses islah sekaligus," terang Akbar.
Selain itu, Akbar mengungkapkan keputusan Munaslub harus diakui Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham), Komisi Pemilihan Umum (KPU) sehingga tidak ada alasan lagi yang menghambat Golkar berpartisipasi dalam pilkada.
"Kesepakatan itu tentu diakui oleh berbagai pihak, terutama Menkumham dan KPU sehingga tak ada alasan Golkar tidak turut di dalam pilkada," tutup Akbar. (Ado)
Akbar Tandjung: Ajukan Banding, Golkar Bisa Tak Ikut Pilkada
Karena itu, Akbar meminta kedua belah pihak mengedepankan kepentingan partai ketimbang kepentingan kubu masing-masing.
diperbarui 24 Mei 2015, 02:19 WIBDiterbitkan 24 Mei 2015, 02:19 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Benarkah Orang yang Minta Ruqyah Tidak Masuk Surga Tanpa Hisab? Ini Kata Ustadz Khalid Basalamah dan Buya Yahya
Nasib Miris Siswi SMA di NTT, Disetubuhi Berulangkali dengan Ancaman Foto Panas
26 Perwira Dimutasi ke Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, Ini Daftar Namanya
Oposisi Mars 16 Januari Jadi Waktu Terbaik Melihat Mars Lebih Dekat
Bandung Masuk Daftar Kota Termacet di Dunia, Warga Harus Bagaimana?
EKSKLUSIF Liputan6 SCTV: Patrick Kluivert Tidak Ingin Buang Waktu demi Bawa Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia dan Bahagiakan Suporter
Detik-Detik Satu Keluarga di NTT Disambar Petir di Pondok Kebun, Ayah Tewas 2 Anaknya Luka-Luka
Bolehkah Puasa Ayyamul Bidh Tidak Tanggal 13, 14 dan 15, Sahkah? Buya Yahya Menjawab
Misteri Tewasnya Purnawirawan TNI dengan KTA BIN di Perairan Marunda
Boaz Solossa Sambut Baik Kedatangan Patrick Kluivert di Timnas Indonesia
Heboh Koin Jagat Aplikasi Berburu Harta Karun, Dampak Buruknya?
Ibu di Lampung Timur Tega Habisi Nyawa Bayinya, Diduga Gunakan Golok