Liputan6.com, Bogor - Kabar beredarnya beras plastik di Bekasi, Jawa Barat menimbulkan kegelisahan warga di Kota Bogor, Jabar. Masyarakat di Kelurahan Sindangrasa, Kecamatan Bogor Timur kini memilih beralih mengonsumsi mi instan.
Mereka masih ketakutan mengonsumsi nasi. Meskipun hasil pemeriksaan sampel di pasaran oleh pemerintah tak menemukan beras plastik.
Seperti Nurhayati (22). Warga Sindangrasa ini mengaku sudah mengurangi konsumsi nasinya. Untuk itu dia harus menyiasati makanan pengganti nasi, seperti kentang atau mi instan.
"Ya harus pintar-pintar menyiasati saja. Makanan pokok kan bisa diganti dengan kentang, roti atau selalu sedia mi instan. Jadi tidak bosan juga," ucap Nurhayati di Bogor, Kamis (28/5/2015).
"Memang biasanya beli mi cuma 1 dus, sekarang bisa 2 dus," imbuh Nurhayati.
Pemilik grosir di Bogor, Dwi mengatakan, penjualan berasnya menurun sekitar 30 persen. Hal ini, menurut dia, lantaran mayoritas masyarakat lebih memilih membeli mi instan. Mereka, sambung dia, ketakutan makan beras plastik.
"Padahal beras saya ini asli. Saya biasanya 2 minggu habis 15 karung. Tapi sekarang stok beras sudah 2 minggu baru laku 7 karung. "Tapi sekarang warga malah beli mi, sekali beli 5-10 dus, ada kenaikanlah," imbuh dia.
Dia mengaku pasrah. Namun dia berharap, pemerintah lebih cepat tanggap dan langsung turun tangan memberikan rasa aman ke masyarakat.
"Ya, saya pasrah saja, saya harap pemerintah harus lebih peran aktif sama kondisi ini, supaya masyarakat tenang dan nyaman," ucap Dwi. (Ndy/Sss)
Beras Plastik Masih Resahkan Warga Bogor, Mi Instan pun Diserbu
Mereka masih ketakutan mengonsumsi nasi. Meskipun hasil pemeriksaan sampel di pasaran oleh pemerintah tak menemukan beras plastik.
Diperbarui 28 Mei 2015, 13:22 WIBDiterbitkan 28 Mei 2015, 13:22 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 Energi & TambangHarga Emas Makin Kinclong, Sekarang Sudah Sentuh Segini
10
Berita Terbaru
Persiapan Mudik Lebaran, Ganti Oli Mobil Berkesempatan Dapat Hadiah
Kemensos Gelontorkan Rp3 Miliar untuk Korban Banjir Jabodetabek: Kasur, Obat, hingga Makanan
Jadwal Sahur Jogja dan Imsakiyah di 2025, Jangan Sampai Terlewat
Bolehkah Wanita Masak Sahur tapi Belum Mandi Junub, Apakah Puasanya Sah?
Doa Bersama Merawat Alam Tano Batak, Ephorus HKBP: Hak-Hak Rakyat Harus Dipulihkan
3 Resep Takjil Berbahan Kurma, Kolak sampai Infused Water yang Menyegarkan
Pesan Penting Utusan Khusus PBB Retno Marsudi untuk Sobat Bumi
Kapolres Ngada Ditangkap Propam, Apa Kasusnya?
Usai Hubungan Suami Istri, Eeh.. Nyaris Imsyak, Pilih Sahur Dulu atau Mandi Junub?
Mudik Gratis DKI Jakarta 2025: Catat Tanggalnya!
Jalan Sudirman Banjir 1 Meter, Pemotor Memilih Dorong untuk Cegah Mogok
Kisah Polisi di Garut Buka Akses Jaringan Internet Gratis di Kaki Gunung Cikuray