Liputan6.com, Jakarta - Sederet jadwal disusun untuk Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK pada Kamis ini. Di antara sederet agendanya, yakni JK harus menerima Dubes Turki untuk Indonesia Zekeriya Akcam.
Sesuai jadwal yang dikutip dari laman Wapresri.go.id, Kamis (17/9/2015), JK akan menerima kedatangan Zekeriya di Istana Wapres, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat pukul 15.00 WIB.
Lalu dilanjutkan dengan menerima Country Director World Bank for Indonesia, Rodrigo Chaves pada pukul 16.00 WIB.
Sementara pagi ini, mantan Ketua Umum Partai Golkar tersebut bakal menghadiri acara penutupan pameran dan peringatan 70 tahun Palang Merah Indonesia (PMI) di Museum Nasional, Jakarta. Acara ini dijadwalkan pada pukul 10.00-11.00 WIB.
Dan dilanjutkan dengan menerima Ketua Dana Jaminan Sosial Nasional Chazali H Situmorang di Kantor Wakil Presiden. Kedatangan Chazali dijadwalkan pada sore nanti pukul 14.00 WIB. (Ndy/Ans)
JK Temui Dubes Turki Siang Nanti
JK akan menerima kedatangan Zekeriya di Istana Wapres pada pukul 15.00 WIB.
Diperbarui 17 Sep 2015, 07:39 WIBDiterbitkan 17 Sep 2015, 07:39 WIB
Wakil Presiden Jusuf Kalla ketika menemui wartawan begitu keluar dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo. (Liputan6.com/Silvanus Alvin)... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Menlu Sugiono Bertemu PM Belanda Dick Schoof, Perkuat Kerja Sama dan Respons Isu Global
Plt Ketum PPP Mardiono Didesak Siapkan Agenda Konsolidasi Muktamar
Banjir Rendam Tanjung Senang Bandar Lampung, 5.905 Warga Terdampak
Tujuan Pembangunan IKN: Mewujudkan Pemerataan dan Kemajuan Indonesia
BRI Insurance Bayar Klaim Asuransi Alat Berat ke Hasnur Group
Apa Tujuan Penulisan Drama? Memahami Esensi dan Manfaatnya
Hasil BRI Liga 1 2024/2025: Malut United Menang Tipis Lawan PSS
Wamendagri Sebut Ada Kepala Daerah yang Bergabung Retret dalam Waktu Dekat
9 Jenis Kecerdasan Anak & Cara Mengembangkannya, Setiap Anak Istimewa
Ketua Bawaslu Sebut Politik Uang dan Hoaks Musuh Utama Saat Pemilu
Sambut Ramadan 1446 H, Muhammadiyah Imbau Jadikan Bulan Berkemajuan dan Memajukan
Generasi Baby Boomer Jadi Paling Kaya di Indonesia, Kok Bisa?