Liputan6.com, Jakarta - Sebuah crane yang sedang digunakan untuk pembuatan tiang pancang proyek normalisasi kali Ciliwung di Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur tiba-tiba roboh dan menimpa bangunan MCK semi permanen.
Nahas, seorang warga bernama Yuli (14) tertimpa atap bangunan MCK saat sedang buang air besar.
"Benar, terjadi insiden robohnya crane di Kampung Pulo pada pukul 14.45 WIB. Crane roboh terus menimpa MCK yang di dalamnya ada seorang warga. Ya (buang air besar)," ujar Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Umar Faroq ketika dihubungi, Kamis (1/10/2015).
"Crane buat bekerja untuk tiang pancang bantaran sungai Kali Ciliwung," sambung Umar.
Dia menjelaskan crane tersebut berada di seberang bantaran sungai, tempat MCK. Namun, karena panjang crane 25 meter melebihi lebar sungai yang hanya 20 meter, crane pun melintang ke seberang sungai dan menimpa MCK.
"Panjang crane 25 meter, lebar sungai 20 meter, saat crane ambruk posisinya melintang ke seberang sisi. Diduga crane roboh karena landasannya kurang kuat," jelas Umar.
Menurut dia, korban Yuli sudah dilarikan ke Rumah Sakit Budi Asih, Jalan Dewi Sartika, Cawang untuk mendapatkan pertolongan pertama. Yuli menderita luka di kepala. Namun, polisi belum memastikan seberapa parah kondisi Yuli sampai kini.
"Korban dibawa ke Rumah Sakit Budi Asih atas nama Yuli. Saya juga belum tahu luka apa saja sementara luka di kepala. Nanti akan saya cek lagi," pungkas Umar. (Rmn/Bob)
Ini Penyebab Crane Roboh Menimpa MCK di Kampung Pulo
Umar menjelaskan, crane tersebut berada di sisi seberang bantaran sungai, tempat MCK.
Diperbarui 01 Okt 2015, 17:47 WIBDiterbitkan 01 Okt 2015, 17:47 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Produksi Liputan6.com
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Depak Atletico, Barcelona Tantang Real Madrid di Final Copa del Rey 2024/2025
Menteri Perumahan Bakal Buat Syarat Bagi Warga Berpenghasilan Rp7 Juta Lebih Bisa Beli Rumah Subsidi
Dua Dermaga di Pelabuhan Bakauheni Disiapkan untuk Sepeda Motor Saat Arus Balik Lebaran 2025
Tradisi Syawal Unik di Berbagai Daerah Indonesia
Punya Sakit Menahun dan Sulit Sembuh? Amalkan Dzikir Ini, Yakin Penuh kepada Allah Kata UAH
Polda Jawa Barat Sebut Terjadi Peningkatan Jumlah Kendaraan di Puncak, H+2 Lebaran Sudah Ada 88 Ribu
Urbanisasi Pasca-Mudik Lebaran, Pemkot Bandung Bakal Sisir Warga Pendatang Baru
Racikan 5 Minuman Pagi untuk Bakar Lemak Perut Usai Makan Banyak Saat Lebaran
Puasa Syawal atau Qadha Ramadhan, Mana yang Harus Didahulukan?
Dedi Mulyadi Akan Undang Pakar Dari IPB Terkait Polemik Ahli Fungsi Lahan
Dermaga Rindu hingga Terapi Lumpur, Ribuan Pengunjung Padati Wisata Bahari Kejawanan Cirebon pada Libur Lebaran 2025
H+2 Lebaran, Taman Margasatwa Ragunan Dikunjungi 102.928 Orang