Apresiasi Densus 88 Tangkap Terduga Teroris, KNPI Ajak Pemuda Lawan Teror

Selain mengapresiasi Densus 88 Antiteror Polri yang kembali menangkap terduga teroris, Plt Ketua Umum DPP KNPI Mustahuddin mengajak pemuda melawan berbagai tindak teroris.

oleh Liputan6.com diperbarui 05 Apr 2021, 19:39 WIB
Diterbitkan 04 Apr 2021, 21:00 WIB
Aksi Serangan Teroris
Ilustrasi Foto Teroris (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta - Tim Detasemen Khusus atau Densus 88 Antiteror Polri berhasil kembali menangkap terduga teroris. Penangkapan terakhir terjadi pada Jumat, 2 April 2021 di Surabaya dan Tuban.

Kedua terduga teroris yang ditangkap merupakan jaringan Jamaah Islamiyah (JI) dan Jamaah Ansharut Daulah (JAD).

Plt Ketua Umum DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Mustahuddin pun mengapresiasi gerak cepat Densus 88 Antiteror Polri berhasil mengamankan terduga teroris yang terafiliasi dengan kelompok JAD.

Dia mengatakan, seluruh jajaran Polri bersama Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) serta seluruh elemen masyarakat, wajib mewaspadai serta mencegah kemungkinan teror di tiap daerah.

"Apalagi dalam waktu dekat masyarakat Indonesia akan menghadapi berbagai kegiatan besar keagamaan, kita tidak ingin terjadi hal seperti di gereja makassar dan mabes polri. Ini sangat menganggu kedamaian, persatuan dan kesatuan serta dapat berdampak memecah belah kerukunan umat beragaman," ujar Mustahuddin melalui keterangan tertulis, Minggu (4/4/2021).

Dia juga menegaskan, tindakan teroris tidak dibenarkan dalam agama apa pun karena ini adalah murni kejahatan terhadap kemanusiaan.

Oleh karena itu, menurut Mustahuddin, semua elemen wajib mendukung serta mewujudkan program dari Polri dan BNPT dalam mengantisipasi tindak teroris, khususnya tokoh adat, tokoh pemuda, dan pemuka agama.

"Kami juga mengecam tindak teror yang melibatkan remaja di Makassar dan Mabes Polri. Terpaparnya milenial dengan kelompok teroris merupak sinyal berbahaya untuk masa depan bangsa. Jika tidak segera diantisipasi maka akan membahayakan bangsa Indonesia yang sedang menghadapi bonus demografi," terang Mustahuddin.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Ajak Serta Pemuda Tolak Tindakan Teror

Bom Teroris
Ilustrasi Foto Teroris (iStockphoto)

Menurut Mustahuddin, pemuda wajib memahami makna dari Pancasila sebagai dasar negara, landasan ideologi, falsafah, etika moral, serta alat pemersatu bangsa. Dia menyebut, para pemuda wajib saling bergandengan tangan menolak segala jenis tindakan teror.

"Kami dari KNPI selaku representasi pemuda di Indonesia siap Membersamai program Kepolisian dan BNPT dalam penanggulangan tindak teror di Indonesia, serta kami akan mengintruksikan dan mengajak seluruh DPD KNPI Provinsi se-indonesia untuk memberikan edukasi serta pemahaman kepada seluruh Pemuda khususnya Pelajar dan Mahasiswa untuk tidak takut serta bersama melawan teroris di Indonesia," tutup Mustahuddin.

Aksi Lone Wolf Teroris Milenial di Mabes Polri

Infografis Aksi Lone Wolf Teroris Milenial di Mabes Polri. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Aksi Lone Wolf Teroris Milenial di Mabes Polri. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya