Mulut Jenazah Perempuan Paruh Baya di Ciracas Disumpal Daster

Sri mulai curiga lantaran Widji sejak pagi hingga sore tak kunjung keluar rumah.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 03 Nov 2015, 19:00 WIB
Diterbitkan 03 Nov 2015, 19:00 WIB
Mayat Dalam Karung
Warga Pondok Aren, Tangerang Selatan digegerkan dengan penemuan sesosok mayat dalam karung beras. Tak ada identitas dari mayat berjenis kelamin laki-laki itu.

Liputan6.com, Jakarta - Penemuan jenazah wanita paruh baya, Widji, mengejutkan warga sekitar. Widji ditemukan bersimbah darah di kediamannya, Jalan H Sabar RT 004 RW 1 No 67 Rambutan, Ciracas, Jakarta Timur.

Tetangga yang menemukan jasad Widji, Sri Hariati, mengatakan saat ditemukan jenazah perempuan nahas itu telentang di atas kasur di ruang tengah. Mulutnya disumpal daster yang ia kenakan.

"Iya mulutnya disumpal pakai daster," ujar Sri di lokasi kejadian, Selasa (3/11/2015).

Sri mulai curiga lantaran Widji sejak pagi hingga sore tak kunjung keluar rumah. Perempuan yang tinggal persis di depan rumah korban ini lalu memanggil keponakan Widji, Wiwid, untuk memeriksa keadaan saudaranya itu.


"Wiwid ngetok pintu enggak ada yang jawab. Dia cek ke tempat dagang di Pasar Kramat Jati enggak ada juga. Akhirnya naik lewat pintu atas loteng," kata dia.

Tak lama kemudian, terdengar suara teriakan dari dalam rumah. Sri lalu mencoba membuka pintu depan dan melihat Wiwid sudah tergolek lemas melihat bibinya meninggal.

"Saya terus masuk lihat sudah berdarah semua telentang di ruang tengah," kata dia.

Tak lama kemudian, kepolisian gabungan dari Polsek Ciracas dan Polrestro Jakarta Timur menuju lokasi. Sampai saat ini proses identifikasi masih dilakukan guna menyelidiki dugaan kasus pembunuhan. Jasad Widji juga masih tergeletak di atas kasur di ruang tengah rumahnya. (Rmn/Sun)**

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya