Peta Politik Parpol Pilkada 2024, KIM Plus Menang Telak atas PDIP?

Ketum PKB: Segarkan Kembali Pemikiran Gus Dur di Haul ke-6

Menurut Cak Imin, gelaran Haul itu dilakukan dalam rangka menyegarkan kembali pemikiran Gus Dur terhadap kemajuan Indonesia.

oleh Oscar Ferri diperbarui 21 Des 2015, 23:14 WIB

Diterbitkan 21 Des 2015, 23:14 WIB

Muhaimin Iskandar (Liputan6.com/Andrian Martinus Tunay)

Liputan6.com, Jakarta - DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) akan menggelar peringatan Hari Ulang Tahun (Haul) Abdurahman Wahid atau Gus Dur ke-6 pada Selasa besok. Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar mengatakan, pihaknya menggelar peringatan Haul Gus Dur itu untuk menghadirkan kembali spirit Gus Dur dalam membela kaum lemah dan kaum tertindas.

‎"(Peringatan ini) untuk menghadirkan kembali spirit Gus Dur dalam membela kaum lemah, membela kaum tertindas, selalu berkata jujur, dan selalu berani berkata benar," ujar pria yang akrab disapa Cak Imim itu dalam keterangan tertulisnya, Senin (21/12/2015).

Menurut Cak Imin, gelaran Haul itu dilakukan dalam rangka menyegarkan kembali pemikiran Gus Dur terhadap kemajuan Indonesia. Karenanya, dia juga mengajak masyarakat Indonesia untuk bersama-sama berkumpul di kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh Nomor 9, Jakarta Pusat, Selasa 22 Desember 2015 untuk ikut memperingati Haul Gus Dur.

Dia menjelaskan, peringatan Haul Gus Dur itu bukan untuk mendewakan Gus Dur. Ia menekankan perlunya penyegaran kembali pemikiran Gus Dur yang inklusif dan toleransi bagi kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia.

"Bukan mendewakan sosok beliau, tetapi menyegarkan kembali pemikiran beliau yang inklusif dan toleransi bagi kehidupan bangsa. Insya Allah, besok malam 22 Desember, kita ramai-ramai berkumpul bersama mengenang Gus Dur," kata Cak Imin.

"Genap 6 tahun Gus Dur wafat. Bukan kita saja yang kehilangan, tapi pecinta perdamaian di dunia. Itu membuktikan bahwa beliau milik semua," imbuh mantan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) itu.

Adapun dalam acara besok‎, sedianya akan hadir sejumlah pejabat negara dan tokoh agama, seperti Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Luhut Binsar Pandjaitan serta‎ Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Sirad.

Peringatan Haul Gus Dur tersebut rencananya juga akan diramaikan oleh Budayawan Sujiwo Tedjo, Komedian Cak Lontong, dan penyanyi balada Ebiet G Ade.

Acara haul Gus Dur akan dimulai pukul 12.00 WIB, dengan beberapa agenda di antaranya talkshow, parade puisi Gus Dur dan pengajian umum. Untuk kegiatan talkshow akan diikuti Menko Polhukam Luhut Pandjaitan, Budayawan Sujiwo Tedjo dan KH Yahya M Staquf (peneliti pemikiran Gus Dur).

Sedangkan parade puisi Gus Dur dan pengajian umum diramaikan tokoh nasional. Sementara Ebiet G Ade akan menyanyikan sejumlah lagu, KH Said Aqil memberikan ceramah bertema Gus Dur, serta tahlil dan doa untuk Gus Dur dipimpin oleh KH Maruf Amin.