Karangan Bunga Penuhi Depan Rumah Pilot Pesawat Jatuh

Sebelum dimakamkan, TNI menggelar acara pelepasan jenazah di rumah duka Jalan Perintis Kemerdekaan Nomor 2 Umbulharjo, Yogyakarta.

oleh Yanuar H diperbarui 11 Feb 2016, 10:00 WIB
Diterbitkan 11 Feb 2016, 10:00 WIB
20160211-pemakaman pilot pesawat-yogyakarta-karangan bunga
Puluhan karangan bunga memenuhi depan rumah pilot pesawat latih tempur milik TNI AU Super Tucano 3108 Mayor Penerbang Ivy Safatillah. (Liputan6.com/Fathi Mahmud)

Liputan6.com, Yogyakarta - Pilot pesawat latih tempur milik TNI AU Super Tucano 3108 Mayor Penerbang Ivy Safatillah akan dimakamkan pada hari ini. Rencananya Ivy dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kusumanegara.

Sebelum dimakamkan, TNI menggelar acara pelepasan jenazah di rumah duka Jalan Perintis Kemerdekaan Nomor 2 Umbulharjo, Yogyakarta. Saat ini, puluhan anggota TNI sudah memenuhi jalan tersebut dan depan rumah duka.

Jalan menuju rumah duka ditutup untuk kendaraan umum.

Sementara di depan rumah duka terlihat sejumlah karangan bunga. Beberapa karangan bunga itu dari Wakasau Marsekal Madya TNI Hadiyan Sumintaatmadja, Sekretaris Jenderal Kemhan Edi Wan Prabowo, Komandan Skadik 101, SMAN 3 Magelang, Pangkoopsau II, dan Asops Koopsau.

Rencananya upacara pelepasan jenazah secara militer akan dipimpin Wagub Akademi Angkatan Udara (AAU) Wahyu A Jaya.

"Sebentar lagi. Nanti di sini Wagub AAU kalo pemakaman dengan Danlanud," ujar Kapentak AU Ado Sucipto Mayor Sus Giyanto.

Sementara saat ini prosesi acara dari pihak keluarga mulai dari sambutan keluarga dan warga masih berlangsung. Kemudian jenazah akan diserahkan ke TNI AU.

Pesawat latih TNI AU Super Tucano jatuh di Jalan Laksda Adi Sucipto, Blimbing, Kota Malang, Jawa Timur. Pesawat milik TNI AU itu jatuh Rabu 10 Februari 2016 sekitar pukul 10.15 WIB.

Pesawat itu jatuh menimpa rumah warga milik Mujianto. 4 Orang dinyatakan meninggal akibat peristiwa tersebut.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya