Densus Bekuk 2 Terduga Teroris di Sumedang

Kedua terduga teroris tersebut diduga menyembunyikan seorang tersangka teroris berinisial M.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 11 Feb 2016, 19:18 WIB
Diterbitkan 11 Feb 2016, 19:18 WIB
Densus 88 Antiteror Polri
Densus 88 Antiteror Polri menggeledah rumah kos di‎ Dusun Gerdu, Desa Waru, Kecamatan Kebakkramat, Karanganyar, Jawa Tengah, Kamis (13/8/2015). (Liputan6.com/Reza Kuncoro)

Liputan6.com, Jakarta - Tim Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri menangkap 2 DPO terduga teroris. Keduanya ditangkap di Jalan Raya Sumedang, Subang, Jawa Barat, hari ini.

"Baru saja dilakukan penangkapan 2 orang terduga teroris, inisial I dan H pukul 15.00 WIB di Jalan Raya Sumedang, Subang, Jawa Barat," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Agus Rianto di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Kamis (11/2/2016).

Agus menjelaskan kedua terduga teroris ini pernah mengikuti pelatihan militer di Aceh pada 2010. Selain itu, mereka juga diduga merupakan jaringan kelompok teroris Jamaah Anshar Daulah Khilafah Nusantara (JADKN).

Berdasarkan pemeriksaan sementara, kedua terduga teroris tersebut diduga menyembunyikan seorang tersangka teroris berinisial M alias H yang merupakan jaringan tersangka teroris bom Thamrin, Dian Juni Kurniadi.

"I dan H bersama-sama menyembunyikan tersangka M alias H yang tergabung dalam kelompok Dian (kelompok teroris) Thamrin," ucap Agus.

Aksi penembakan dan peledakan bom di kawasan Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, terjadi pada Kamis siang, 14 Januari 2016. Teror Jakarta ini memakan korban jiwa 8 orang, 4 warga sipil, dan sisanya para teroris itu sendiri yang tewas di lokasi.

Puluhan lainnya mengalami luka-luka akibat terkena peluru dan ledakan bom. Polisi menyatakan ISIS ada di balik teror Jakarta. Bahrunnaim disebut sebagai dalang aksi tersebut.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya