Liputan6.com, Jakarta - Ratusan nelayan di Teluk Jakarta berencana melakukan aksi penyegelan pulau reklamasi yakni Pulau G yang sedang dibangun. Para nelayan ini menolak reklamasi pantai utara Jakarta yang direalisasikan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Mereka akan menyegel tiga pulau hasil reklamasi di pantai utara Ibu Kota.
"Besok (Minggu, 17 April 2016) kami akan menyegel Pulau G dan C. Kalau waktunya ada kami juga ke Pulau D," ujar salah satu nelayan, Saefudin yang tergabung dalam Forum Kerukunan Nelayan Muara Angke dan Koalisi Selamatkan Teluk Jakarta, ketika dihubungi Liputan6.com, Jakarta, Sabtu (16/4/2016).
Baca Juga
Penyegelan, kata dia, akan dilakukan dengan menggunakan styrofoam yang diberi gambar rantai. Benda itu kemudian ditancapkan di pulau-pulau tersebut.
"Namun, ada rencana juga menggunakan spanduk yang akan ditancapkan di pulau itu," kata dia.
Rencananya aksi penyegelan Pulau G akan dilakukan mulai pukul 10.00 WIB. Menurut rencana ada sekitar 150-200 perahu nelayan yang ikut aksi. Sementara jumlah nelayan yang mengikuti aksi penyegelan diperkirakan mencapai 500 - 1.000 nelayan.
Menurut dia, nelayan khawatir ekosistem laut akan semakin rusak dengan adanya reklamasi pantai utara Jakarta. Sebab, nelayan tradisionallah yang akan terpengaruh jika ekosistem rusak.
"Saat mulai bikin Pulau C dan D itu hasil tangkapan mulai berkurang. Apalagi nelayan tradisional seperti kami, nelayan rajungan. Hasilnya sudah jauh berkurang, dibabat habis," ucap Saefudin.
Advertisement