Polisi Baku Tembak dengan Begal Motor di Tangerang

Dua pencuri sepeda motor itu tewas tertembak polisi.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 10 Jun 2016, 20:43 WIB
Diterbitkan 10 Jun 2016, 20:43 WIB
Cari Penabrak, Warga Paksa Masuk UGD Puskesmas
Massa Lombok Timur memaksa masuk ke ruang Unit Gawat Darurat (UGD) Puskesmas Sakra. Mereka mencari para pelaku curanmor.

Liputan6.com, Jakarta - Aksi kejar-kejaran berujung baku tembak, antara dua pencuri sepeda motor dengan polisi dari jajaran Polsek Metro Pesanggrahan. Kajadian berlangsung di Jalan Bakti, Kelurahan Pinang, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang.

"Kanit ranmor (pencurian kendaraan bermotor) kami tengah mengecek ke lokasi kejadian. Sementara Kapolsek Ciledug dan Cipondoh tengah mengecek ke rumah sakit," kata Humas Polres Metro Tangerang Komisaris Triyani, Tangerang, Banten, Jumat (10/6/2016).

Berdasarkan informasi yang dihimpun, dalam baku tembak ini, anggota Reskrim Polsek Pesanggrahan atas nama Bripka Saefudin tertembak di perut. Sedangkan, Aipda Gofur di lengan kirinya.

Sementara, dua pencuri sepeda motor ini tewas dalam pengejaran, akibat tertembus peluru panas polisi. "Kapolseknya tengah mengecek di rumah sakit," kata Triyani.

Aksi kejar-kejaran ini bermula saat dua pencuri tengah mengutak-atik sepeda motor milik warga, namun kepergok dua anggota buser. Mereka melarikan diri, sehingga polisi pun mengejarnya.

Dalam pengejaran itulah para bandit itu melepaskan tembakan kepada polisi. Dua anggota buser tersebut pun membalas tembakan dua begal sepeda motor itu.

Bripka Saefudin dibawa ke Rumah Sakit Omni BSD, sedangkan Aipda Syaiful Gofur ke Rumah Sakit Mulia Ciledug.

Barang bukti yang disita dari kasus pencurian ini yakni satu pucuk senjata api revolver rakitan, sejumlah peluru dan selongsong, sepeda motor, kunci letter T, dan handphone.

Sementara, Kapolsek Ciledug Komisaris I Ketut Sudarsana mengatakan, pihaknya sudah mengecek ke RS Mulia Ciledug untuk melihat dua anggota buser tersebut.

"Iya, ada anggota yang tertembak di lengan kirinya. Masih di rumah sakit," ujar Sudarsana.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya