VIDEO: Polisi Sita Senjata Tajam dari Peserta Sahur on The Road

Dalam razia ini kepolisian menyita berbagai senjata tajam yang diduga akan digunakan untuk tawuran.

oleh Liputan6 diperbarui 19 Jun 2016, 08:15 WIB
Diterbitkan 19 Jun 2016, 08:15 WIB
Senjata Tajam
Dalam razia ini kepolisian menyita berbagai belasan senjata tajam yang diduga akan di gunakan untuk tawuran.

Liputan6.com, Jakarta - Mengantisipasi maraknya tawuran saat konvoi sahur on the road di kalangan remaja, Polres Jakarta Barat melakukan operasi di Jalan Gajah Mada, Jakarta Barat, Minggu dinihari tadi.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Minggu (19/6/2016), sempat terjadi perlawanan saat para peserta sahur on the road menolak untuk di razia, sehingga terjadi kericuhan. Dalam razia ini kepolisian menyita berbagai senjata tajam yang diduga akan digunakan untuk tawuran.  

Kericuhan para remaja peserta sahur on the road dengan pihak petugas kepolisian ini terjadi, saat mereka menolak mobil pick up yang ditumpangi untuk keliling sahur on the road diperiksa petugas.

Beruntung kericuhan berhasil diredam saat para remaja ini akhirnya bersedia untuk di periksa.

Dalam operasi mengantisipasi terjadinya tawuran saat sahur on the road, pihak kepolisian mengambil kayu-kayu yang dijadikan bendera para peserta sahur on the road, karena tak jarang kayu-kayu tersebut dipergunakan untuk tawuran.

Salah seorang anggota kepolisian mengalami luka di kaki saat mencoba menghentikan pengendara sepeda motor yang tidak ingin diberhentikan. Menurut pengendara motor tersebut, dirinya panik karena petugas kepolisian berusaha mengambil bendera milik kelompoknya.

Rencananya, razia serupa akan di lakukan kembali pada Minggu depan yang diperkirakan menjadi puncak acara sahur on the road.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya