Liputan6.com, Depok - Menjelang Lebaran tiba, kebutuhan akan pengasuh bayi dan pembantu rumah tangga infal pun semakin meningkat. Penghasilan yang tinggi membuat para pekerja infal rela untuk tidak bersama keluarga mereka saat hari raya Idul Fitri.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Senin (27/6/2016), pendapatan dari bekerja sebagai infal mencapai Rp 150 ribu hingga Rp 175 ribu per hari.
Advertisement
Baca Juga
Sementara untuk baby sitter infal, pendapatannya berkisar Rp 250 ribu hingga Rp 300 ribu per hari.
Advertisement
"Kalau sekarang nggak tahu, kalau kemarin Rp 300 ribu per hari. Pendapatan yang diterima bisa tiga kali lipat lebih besar dari penghasilan yang biasa diterima sebagai baby sitter," ucap Lasimi, baby sitter infal.
Para pekerja infal biasanya datang dari berbagai daerah di pulau Jawa dan Sumatera. Di saat para pemudik pulang kampung, mereka justru mencari pekerjaan di yayasan penyalur baby sitter dan PRT.
Sebelum disalurkan biasanya sejumlah yayasan akan melatih mereka terlebih dahulu untuk memenuhi permintaan masyarakat yang meningkat jelang Lebaran.