Liputan6.com, Jakarta - Warga Kota Bogor, Jawa Barat, Tatang menemukan sebuah tas berisi puluhan butir peluru pada Minggu 10 Juli malam. Saat itu ia hendak pulang dan melintasi samping Tol Jagorawi tak jauh dari Kampus Universitas Pakuan Bogor.
Di tengah perjalanan, warga Ciheuleut Kelurahan Tegallega, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor itu lalu melihat sebuah tas warna hitam di samping pagar tol. Ia kemudian membawanya pulang.
Karena penasaran, ia lalu membukanya dan terkejut karena ternyata tas itu berisi sejumlah jenis peluru aktif.
Advertisement
Tatang kemudian memutuskan untuk melaporkan penemuan peluru tersebut ke Polisi pada Senin 11 Juli pagi. Petugas Polres Bogor Kota pun langsung mengamankan peluru aktif tersebut.
"Beberapa saksi sudah dimintai keterangan. Polisi saat masih menyelidiki kepemilikan tas berisi peluru tersebut," kata Kapolres Bogor Kota AKBP Andi Herindra di Mapolresta Bogor, Selasa (12/7/2016).
Peluru yang ditemukan yakni sebanyak 43 peluru kaliber 9 milimeter untuk senjata api jenis FN dan satu peluru kaliber 38 milimeter yang biasa digunakan senjata api jenis Colt.
Namun puluhan peluru yang ditemukan sama persis biasa yang digunakan oleh TNI/Polri. "Untuk memastikan asal peluru itu kami akan menguji lab di Mabes Polri," ujar Andi.