Ahok Akan Buat Aturan Wajib Cek Kesehatan Sebelum Masuk Sekolah

Pemprov DKI Jakarta sudah mencoba mulai datang ke sekolah untuk memulai pemeriksaan ke setiap sekolah.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 23 Jul 2016, 17:06 WIB
Diterbitkan 23 Jul 2016, 17:06 WIB
20160719- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama-Ahok- Herman Zakharia
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama saat menerima kunjungan pemain dan kru film 3 Srikandi, Jakarta, Selasa (19/7). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok memiliki cara sendiri dalam mendidik anak. Dia menilai orangtua harus menjadi model yang baik bagi anak-anak mereka. Tak hanya soal agama, tapi juga kesehatan.

"Banyak orangtua masih berpikiran, kalau misalnya gigi, kalau gigi susu kan enggak usah diperiksa gitu loh. Nanti kan rontok sendiri. Padahal ilmu kedokteran mengatakan itu salah," kata Ahok di Balai Kota Jakarta, Sabtu (23/7/2016).

Mantan Bupati Belitung Timur itu sedang memikirkan bagaimana memasukkan aturan wajib periksa kesehatan sebelum masuk sekolah. Tidak hanya soal gigi, kelengkapan vaksin juga menjadi syarat.

"Jadi banyak orangtua sudah remaja saja giginya rusak. Apalagi dewasa. Itu karena dari kecilnya enggak dilatih. Belum lagi psikologinya kan," imbuh dia.

Pemprov DKI Jakarta sudah coba mulai datang ke sekolah untuk memulai pemeriksaan ke setiap sekolah. Karena itu, sistem terpadu untuk mendata riwayat kesehatan sejak lahir sedang dikaji.

"Kira-kira ini khusus yang menengah ke bawah. Dia ke dokter gigi enggak? Karena yang penting, itu tahu enggak kalau sakit gigi orang bilang lebih baik sakit hati daripada sakit gigi katanya. Sebetulnya lebih enak sakit hati sebetulnya. Sakit gigi mah sakit," tutur Ahok sambil tertawa.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya