Liputan6.com, Jakarta - Jenazah terpidana mati Seck Osmane telah tiba di rumah duka Rumah Sakit Saint Carolus, Jakarta. Jenazah langsung dibawa ke rumah duka ruang Bernadet.
Setibanya di ruang duka Bernadet pukul 11.00 WIB, Jumat (29/7/2016) dan jenazah langsung ditangani oleh aparat Polri. Keluarga Seck Osmane terlihat telah berada di RS St Carolus, namun belum bisa dimintai keterangan.
Cajetan Uchena Onyeworo Seck Osmane adalah salah satu dari empat terpidana mati kasus narkoba yang dieksekusi mati Jumat dini hari pukul 00.45 WIB di Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah.
Seck Osmane berkewarganegaraan Senegal, dijatuhi hukuman mati oleh hakim Rocky Panjaitan dari Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, karena terbukti memiliki 2,4 kilogram heroin yang ditemukan di apartemennya di bilangan Jakarta Selatan.
Selain Seck Osmane, tiga terpidana mati lainnya yang telah dieksekusi mati adalah Freddy Budiman, Humprey Ejike, dan Michael Titus Igwen bin Echere Paulezimoha. (Linus Sandi Satya)