Akhir Pelarian Geng Motor Belgia Penyerang Warnet di Pasar Minggu

Ada tiga kelompok gerombolan bermotor yang menyerang Warnet Aulia di Pasar Minggu.

oleh FX. Richo Pramono diperbarui 12 Sep 2016, 13:29 WIB
Diterbitkan 12 Sep 2016, 13:29 WIB
Korban Geng Motor
Sepasang kekasih di Cirebon tewas akibat geng motor

Liputan6.com, Jakarta - Satuan Reserse dan Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan membekuk sekelompok pemuda yang diduga menyerang Warnet Aulia Net. Gerombolan anak baru gede ini merupakan kawanan geng motor Belgia.

Tidak perlu waktu lama bagi aparat membuat gerombolan pemuda ini bertekuk lutut. Sepekan setelah peristiwa penyerangan warnet yang beralamat di Jalan Warung Jati Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa, 6 September 2016, sekitar pukul 04.00 WIB itu, pelaku ditangkap.

Dari penyelidikan yang dilakukan polisi, terendus  bahwa salah seorang penyerang tinggal di Jagakarsa, Jakarta Selatan. Aparat lalu bergerak ke lokasi yang sudah disasar tersebut untuk menjemput salah seorang penyerang tersebut, Jumat, 9 September 2016, sekitar pukul 22.00 WIB.

"Salah satu pelaku penyerang tinggal di Jagakarsa, kemudian tim bergerak dan berhasil mengamankan AK alias Fijai Bule dari kelompok Warnet 18 di Setu Babakan, Jagakarsa," kata Kepala Unit Reserse Mobile Polres Metro Jakarta Selatan, Ajun Komisaris Pertama Iskandar, dalam keterangan tertulis kepada wartawan, Senin (12/9/2016).

Dari nyanyian Fijai kepada penyidik diketahui penyerang lainnya yang ikut dalam aksi brutal sepekan lalu itu.

Hasilnya, polisi menangkap rekan mereka yaitu Lutung, Im, dan AR. "Mereka adalah geng motor Belgia," kata Iskandar.

Dari tangan Lutung, polisi menyita senjata tajam. Dugaannya senjata itu digunakan tersangka dalam aksi brutal di Warnet Aulia. Dari mulut Lutung, polisi juga mendapati ada gerombolan geng motor lainnya yang ikut dalam penyerangan di Warnet Aulia.

"Lokasinya di Batu Ampar, Condet (Jakarta Timur). Namun nihil. Tim masih buru terus untuk mencari tersangka lainnya, dan pelaku masih kita dalami," Iskandar memungkasi.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya