Harapan Menteri Yohana Jadikan Perempuan dan Anak Mandiri

Kementerian PP-PA telah membuat kebijakan dan peraturan terkait pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.

oleh Fachrur Rozie diperbarui 22 Des 2016, 08:23 WIB
Diterbitkan 22 Des 2016, 08:23 WIB
Suasana Ziarah dan Tabur Bunga Menteri Yohana di Makam Pahlawan
Menteri Yohana Yembise didampingi Ibu Wapres, Mufidah Jusuf Kalla, Ketua Umum Bhayangkari, Tri Suswati Karnavian dan sejumlah tokoh dari organisasi perempuan serta anggota TNI-Polri.

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kementrian PP-PA) memberikan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) 2016 kepada lembaga pemerintahan maupun provinsi.

Penghargaan tersebut merupakan apresiasi Kementrian PP-PA kepada lembaga pemerintahan maupun provinsi yang terus menginformasikan pelaksanaan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.

"Harapan kami semua stakeholder dapat bekerja sama, berkolaborasi, dan saling bahu membahu mengemban mandat negara untuk menjadikan perempuan dan anak Indonesia berada pada garis aman, mandiri, bermartabat dan berkualitas," ucap Menteri PP-PA Yohana Yembise melalui keterangan tertulis kepada Liputan6.com, Rabu 21 Desember 2016.

Ia mengaku untuk memastikan semua perempuan dan anak di Indonesia dalam posisi aman bukan pekerjaan mudah. Kementerian PP-PA telah membuat kebijakan dan peraturan terkait pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.

"Kebijakan dan peraturan tersebut diharapkan bisa menurunkan kekerasan terhadap perempuan dan anak. Menghentikan perdagangan manusia, dan memastikan setiap perempuan memiliki akses pada sumber daya ekonomi," tegas Yohana.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya