Tangis Menteri Khofifah saat Disambut Suku Anak Dalam Jambi

Khofifah mengatakan, anak-anak warga Suku Anak Dalam memiliki hak yang sama dalam memperoleh pendidikan.

oleh Liputan6 diperbarui 20 Feb 2017, 06:12 WIB
Diterbitkan 20 Feb 2017, 06:12 WIB
Mensos Khofifah
Mensos Khofifah

Liputan6.com, Jambi - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa menangis saat anak-anak warga Suku Anak Dalam (SAD) Jambi tepatnya di Kabupaten Sarolangun menyambut kedatangannya ke kawasan mereka, Sabtu 18 Februari 2017. Anak-anak tersebut menyambut dengan dengan nyanyian lagu "Indonesia Raya" dan "Indonesia Pusaka".

Setelah selesai, Khofifah lantas bertanya apakah ada yang hafal seluruh sila Pancasila. Pertanyaan tersebut disambut dengan acungan tangan seluruh anak-anak yang berjejer menyambutnya.

"Ayo sini baris yang rapih, kita sama-sama melafalkan Pancasila," kata Mensos, Minggu (19/2/2017).

Khofifah setengah tidak percaya jika seluruh anak-anak umur 5 tahunan tersebut mampu melafalkan Pancasila dengan baik. Tidak ada satupun sila yang terlewat atau tidak berurut. Khofifah pun mengatakan, Presiden Joko Widodo mendengarnya langsung, Ia pasti senang dan bangga.

Saat ditanya siapa yang mengajarkan, Khofifah kembali terkejut karena ternyata ada sejumlah relawan yang rajin datang ke hutan tempat Suku Anak Dalam untuk mengajar meski tanpa sarana prasarana yang memadai.

Sebagai hadiah, Khofifah memberikan setiap anak hadiah berupa uang dengan sejumlah pesan yang terus diulang kepada setiap anak.

"Belajar yang rajin ya nak, semangat terus. Semoga semua cita-cita tercapai," kata Khofifah yang disambut amin oleh warga dan rombongan, seperti dilansir Antara.

Khofifah mengatakan, anak-anak warga Suku Anak Dalam memiliki hak yang sama dalam memperoleh pendidikan yang baik dan menunjang mereka meraih cita-cita. Salah satu kendala yang menyebabkan mereka tidak memperoleh pendidikan adalah tradisi "melangun" atau berpindah-pindah.

Sebab itu, Kementerian Sosial aktif mendorong Suku Anak Dalam untuk tinggal menetap. Karena dengan demikian, mereka dapat mengakses berbagai layanan yang disediakan pemerintah seperti pendidikan, kesehatan, administrasi kependudukan, penyediaan akses kesempatan kerja, ketahanan pangan, penyediaan akses lahan, advokasi sosial, lingkungan hidup dan pelayanan sosial.

Sebagai langkah awal, Kementerian Sosial membangunkan 23 unit rumah bagi Suku Anak Dalam di Desa Pulau Lintang, Kecamatan Bathin, Kabupaten Sarolangun, provinsi setempat.

Hunian tetap bagi 23 kepala keluarga tersebut diserahkan langsung Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, dalam kunjungannya ke pemukiman Suka Anak Dalam itu, Sabtu (18/2) kemarin.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya