Menteri Khofifah: Sedekah Langkah Paling Konkret Atasi Kemiskinan

Menurut Khofifah, sedekah bukan hanya mengeluarkan harta untuk orang tidak mampu, tetapi sedekah yang dimaksud dalam bentuk ilmu pengetahuan

oleh Liputan6 diperbarui 15 Apr 2017, 06:29 WIB
Diterbitkan 15 Apr 2017, 06:29 WIB
Mensos Khofifah Indar Parawansa
Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Sosial RI, Khofifah Indar Prawansa menilai masalah sosial dapat tertasi bila masyarakat berkemampuan rajin bersedekah, mengeluarkan sebagian hartanya untuk orang yang tidak mampu.

"Sedekah adalah salah satu strategi paling ampuh dalam mengurangi angka kemiskinan di Tanah Air," ujar Menteri Sosial saat memberi kuliah umum di Kampus IAIN Kendari, Jumat, 14 April 2017.

Menurut Khofifah, sedekah bukan hanya diartikan mengeluarkan harta untuk orang tidak mampu, tetapi sedekah yang dimaksud dalam bentuk ilmu pengetahuan, senyum semangat untuk maju bersama.

Menurut [Khofifah](Menurut Khofifah, sedekah bukan hanya diartikan mengeluarkan harta untuk orang tidak mampu, tetapi sedekah yang dimaksud dalam bentuk ilmu pengetahuan ""), peningkatan angka kemiskinan disebabkan ketertinggalan ilmu.

Untuk mengurangi hal itu, tidak cukup hanya dengan memberikan bantuan materil, melainkan sedekah pengetahuan, agar lahir pemikir yang memiliki budi perkerti  baik dan berakhlak mulia.

"Sebab sebagian harta kita adalah milik mereka, berikanlah hak mereka, ilmu yang kita dapat tidak akan bermanfaat jika tidak dibagi, mereka perlu pengetahuan, dan keterampilan agar dapat berkreasi, dan pada intinya mari berbagi," ujar Khofifah seperti dilansir dari Antara.

Ia mengatakan, penanganan sosial utamanya kemiskinan, diperlukan panggilan hati, kepedulian, dan pendidikan yang diberikan kepada mereka yang membutuhkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya