Hindari Amuk Massa, Pencuri Simcard Terjun ke Sungai Karang Mumus

Keberadaan pelaku yang menceburkan diri belum diketahui kondisinya.

oleh Winda Ayu Larasati diperbarui 08 Agu 2017, 12:17 WIB
Diterbitkan 08 Agu 2017, 12:17 WIB
Patroli Indosiar, Samarinda - Demi menghindari amuk massa, seorang pencuri nekat terjun ke Sungai Karang Mumus, Samarinda, Kalimantan Timur. Sementara seorang pelaku lain babak belur dihakimi warga. Kedua pelaku ketahuan menjual 500 keping kartu perdana atau simcard hasil curian.
 
Seperti ditayangkan Patroli Siang Indosiar, Selasa (8/8/2017), kawasan Jembatan Gelatik, Samarinda Ulu mendadak ramai pada Senin malam, akibat ulah nekat seorang pencuri yang menceburkan diri ke Sungai Karang Mumus untuk menghindari amuk massa saat dirinya kedapatan menjual kartu perdana atau simcard dari 500 nomer yang ia curi di sebuah gerai.
 
Sementara seorang pelaku lain bernama Deni babak belur dihakimi warga yang berhasil menangkapnya. Sebelumnya kedua pelaku mencuri 500 keping simcard di gerai seluler kawasan Jalan Dokter Soetomo, Samarinda Ulu hendak menjual kartu curiannya tersebut. Namun kedua pelaku menyasar sebuah gerai di kawasan Gelatik, Samarinda Utara.
 
Sial bagi pelaku, karena gerai tersebut ternyata milik adik korban, akibatnya kedua pelaku pun jadi sasaran amuk warga.
 
Sementara keberadaan pelaku yang menceburkan diri ke sungai belum diketahui kondisinya. Relawan yang mencarinya di sungai terkendala kondisi gelap arus di sungai yang cukup deras.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya