Pria Pemakan Paku di Tasikmalaya Kesulitan Biayai Pengobatan

Wawan, pria pemakan paku kesulitan membiayai pengobatan karena tidak memiliki Jamkesmas.

oleh Raden Trimutia Hatta diperbarui 06 Nov 2017, 13:39 WIB
Diterbitkan 06 Nov 2017, 13:39 WIB

Liputan6.com, Tasikmalaya - Wawan telah sukses menjalani operasi untuk mengangkat paku yang ada di dalam perutnya. Operasi yang dilakukan Dokter RSUD dr Soekardjo, Kota Tasikmalaya berhasil mengangkat 47 paku dengan ukuran 5-10 cm.

Seperti ditayangkan Liputan6 Siang SCTV (6/11/2017), meski masih dirawat di Ruang ICU hari ini kondisi Wawan telah membaik dan sudah bisa diajak bicara. Namun pihak keluarga Wawan kesulitan membiayai pengobatan karena selain tidak mampu, mereka tidak memiliki Jamkesmas.

Obat resep dokter yang sudah dipegang istri Wawan tidak bisa ditebus. Pekan lalu tindakan operasi diambil tim dokter setelah hasil foto ronsen menunjukkan beberapa paku melukai usus Wawan. Dalam operasi selama lebih dari empat jam tim dokter mengangkat 47 paku.

Kepada dokter, Wawan mengaku telah memakan paku sekitar 6 bulan terakhir. Keluarga baru mengetahui setelah ada paku yang melukai usus Wawan. Wawan diduga mengalami depresi berat karena kondisi ekonomi.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya