Elpiji 3 Kg Langka, Warga Tambora Harus Tunjukkan KTP

Kelangkaan tabung gas elpiji 3 kg membuat warga Tambora, Jakarta Barat harus mengantre panjang dan menunjukkan KTP setempat.

oleh Mevi Linawati diperbarui 04 Des 2017, 19:45 WIB
Diterbitkan 04 Des 2017, 19:45 WIB

Fokus, Jakarta - Kelangkaan tabung gas elpiji 3 kg terjadi selama beberapa hari terakhir di sejumlah wilayah. Warga di Tambora, Jakarta Barat terpaksa harus mengantre lama dan menunjukkan KTP saat membeli untuk mencegah pembeli dari luar wilayah mereka.

Seperti ditayangkan Fokus Sore Indosiar, Senin (4/11/2017), warga Jalan Angke Indah di kawasan Tambora, Jakarta Barat harus mengantre lama untuk mendapatkan satu tabung gas elpiji 3 kg pada Senin siang.

Untuk bisa membeli satu tabung, warga harus menunjukkan KTP untuk mencegah adanya pembeli dari kawasan Tambora. Sejumlah aparat termasuk dari TNI mengawal untuk mencegah desakan warga.

Kelangkaan membuat harga tabung elpiji sempat menembus angka Rp 50 ribu per tabung atau naik 3 kali lipat dari harga normal.

Pemilik pangkalan mengaku tidak mendapat pasokan elpiji selama 3 hari terakhir. Diduga distribusi terlambat karena cuaca dan libur panjang.

Kelangkaan juga terjadi di Bogor, Jawa Barat. Para pengecer sudah tidak mendapat kiriman sejak hari Jumat lalu.

Warga kesulitan mendapatkan tabung elpiji 3 kg meski berkeliling hingga ke para pengecer. Para pengecer mengaku pasokan tabung elpiji 3 kg baru kembali masuk Senin siang. Warga berharap Pertamina segera bertindak sehingga kelangkaan tidak meresahkan warga.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya