Pangkostrad Letjen Edy Rahmayadi Jadi Kader PKS?

Edy menyebut, PKS bersama Partai Gerindra, Golkar, dan Nasdem akan mendeklarasikan dia bersama Ijeck sebagai cagub dan cawagub.

oleh Ika Defianti diperbarui 04 Jan 2018, 15:48 WIB
Diterbitkan 04 Jan 2018, 15:48 WIB
Edy Rahmayadi
Edy Rahmayadi mengenakan seragam PKS (Liputan6.com/ Ika Defianti)

Liputan6.com, Jakarta - Pangkostrad Letjen TNI Edy Rahmayadi, yang menjadi bakal calon Gubernur Sumatera Utara (Sumut) 2018, menghadiri kegiatan ikrar pemenangan calon kepala daerah yang diselenggarakan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan.

Selain Edy, juga terlihat Musa Rajeckshah atau biasa dipanggil Ijeck, yang memang diusung PKS. Keduanya datang mengenakan jas khas PKS. Edy menyebut akan bergabung dengan partai yang dipimpin Sohibul Iman.

"Insyaallah, ini sudah jadi kader PKS. Ini pakai ini (menunjukkan pin yang dipakai)," ucap Edy pada Kamis (4/1/2018).

Edy menyebut, PKS bersama Partai Gerindra, Partai Golkar, dan Partai Nasdem akan mendeklarasikan dia bersama Ijeck sebagai cagub dan cawagub sebelum pendaftaran ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) 7 Januari 2018.

"Persiapan di Sumut 7 Januari 2018 kami deklarasi," ujar Edy.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Edy Sebut Sudah Mundur dari TNI

Arema Indonesia, Haris Fambudy
Direktur operasional sekaligus manajer tim Arema Indonesia, Haris Fambudy (kanan), bersama Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi. (Bola.com/Iwan Setiawan)

Mengenai alasannya terjun ke politik, Edy menyatakan, tidak ada bedanya saat dia masih menjadi seorang prajurit. Hanya saja, lanjut dia, saat jadi prajurit dilarang berpolitik praktis.

"Kalau prajurit tidak boleh berpolitik praktis, gitu saja. Orang sipil bebas berpolitik, mau berpolitik praktis atau politik negara, dia tidak ada masalah," ujar Edy.

Edy menambahkan, sudah mengundurkan diri dari TNI. Surat pengunduran diri itu sudah diajukan sejak dua bulan lalu.

Saat ini Edy masih menunggu surat putusan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.

"Sekarang dalam rangka proses pengakhiran saya dari militer. Dalam waktu dekat saya sudah sama-sama kalian, warga negara sipil," jelas Edy.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya