Di Survei Ini, Elektabilitas PDIP Disalip Gerindra

Sedangkan untuk calon Presiden, masih kata dia, jika menggunakan top of mind, nama Ketua Umum Gerindra Prabowo bisa mengalahkan Joko Widodo atau Jokowi.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 06 Mei 2018, 18:04 WIB
Diterbitkan 06 Mei 2018, 18:04 WIB
gerindra-pdip
(Ilustrasi)

Liputan6.com, Jakarta - Lembaga survei Indonesia Network Survei (INES) merilis hasil penelitian yang dilakukan di 33 Provinsi di Indonesia pada 12-28 April 2018. Yang menarik, tak seperti lembaga survei lainnya, INES menempatkan Gerindra dan Prabowo di posisi teratas.

Peneliti INES, Basynursyah, dalam pemaparannya menempatkan Gerindra sebagai partai politik dengan raihan elektabilitas di posisi teratas dengan 26,2%. Sedangkan PDIP di posisi kedua dengan 14,3%.

"Golkar di posisi ketiga 8,2%, PKS 7,1%, Perindo 5,8%, PKB 5,7%. Disusul PAN 5,3%, Demokrat 4,6%, PPP 3,1%, NasDem 3,1%, Hanura 2,3%, PBB 2,1%, PKPI 0,9%, Berkarya 0,7%, Garuda 0,4%, dan PSI 0,1%. Sedangkan tak menjawab 10,1%," ujar Basynursyah di Mess Aceh, Jakarta, Minggu (6/5/2018).

Sedangkan untuk calon Presiden, masih kata dia, jika survei menggunakan top of mind, nama Ketua Umum Gerindra Prabowo bisa mengalahkan Joko Widodo atau Jokowi.

"Prabowo Subianto 50,2%, Joko Widodo 27,7%, Gatot Nurmantyo 7,4%, dan tokoh lain 14,7%," jelas Basynursyah.

Bahkan, masih kata dia, jika survei dilakukan secara tertutup, Prabowo masih menggungguli Jokowi. Dimana Prabowo meraih 54,5%.

"Sedangkan Joko Widodo meraih 26,1%, Gatot Nurmantyo 9,1%, dan tokoh lain 10,3%," katanya.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 


Responden di 408 Wilayah

Prabowo Buat Kesepakatan dengan Ribuan Buruh di May Day
Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan ribuan buruh saat peringatan May Day Nasional di Gedung Istora Senayan, Jakarta, Selasa (1/5). Ribuan buruh memberi dukungan kepada Prabowo Subianto sebagai Presiden pada Pilpres 2019. (Merdeka.com/Imam Buhori)

Survei yang dilakukan INES, mengambil sampel sebanyak 2.180 responden, yang tersebar secara proposional di 408 kabupaten dan kota. Margin of error 2,1% pada tingkat kepercayaan 95%.

Adapun penelitian ini menggunakan angket dengan wawancara terbuka serta menggunakan metode multistage random sampling.

Reporter: Ronald

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya