Liputan6.com, Cianjur - Delapan orang korban kecelakaan dibawa ke RSUD Cimacan, Cianjur, Jawa Barat, setelah kendaraan yang mereka tumpangi beradu banteng di Jalan Raya Ciloto-Puncak, Minggu (24/6/2018).
Informasi dihimpun tabrakan yang menimpa mobil angkutan umum jurusan Bogor-Cianjur bernopol F 7964 WA dengan minibus bernopol D 1207 AED, berawal ketika supir minibus dari arah Cipanas berusaha mendahului sepeda motor di depannya, saat hendak memasuki tikungan Ciloto-Puncak.
Baca Juga
Meresahkan Wisatawan, Belasan Joki hingga Pak Ogah di Jalur Alternatif Puncak Diciduk Petugas
Viral Pungli Joki Pemandu Jalur Alternatif Puncak Bogor Rp850 Ribu, Apakah Permintaan Maaf Pelaku Cukup Loloskan dari Jerat Hukum?
Skema Rekayasa Lalin di Puncak Bogor Selama Nataru, Ganjil Genap hingga Car Free Night
Dari arah berlawanan angkutan umum yang dikemudikan Dede Sasmita warga Desa Limbangan Sari, Cianjur, dengan laju kencang tidak menyangka ada kendaraan lain yang sedang menyusul ditikungan, sehingga tabrakan tidak dapat dihindari.
Advertisement
"Supir angkutan umum sempat menghindari tabrakan dengan membanting stir, namun kecepatan yang tinggi Dan jarak yang dekat membuat tabrakan tidak dapat terhindari," kata Yudi saksi mata warga sekitar,seperti dikutip dari Antara.
Akibatnya delapan orang penumpang dari kendaraan umum mengalami luka, dua orang diantaranya mengalami luka berat dan sisanya luka ringan, mendapat penanganan medis di RSUD Cimacan.
Selanjutnya kasus tersebut ditangani Lakalantas Polres Cianjur.
Akibat kecelakaan itu, sempat menyebabkan antrean panjang kendaraan dari kedua arah, sepanjang lima kilometer. Arus kembali normal setelah petugas mengevakuasi kedua kendaraan yang sempat melintang di jalan.
Â
*Pantau hasil hitung cepat atau Quick Count Pilkada Jabar, Jateng, Jatim, Sumut, Bali dan Sulsel di sini dan ikuti Live Streaming Pilkada Serentak 9 Jam Non Stop hanya di liputan6.com.
Â
Saksikan tayangan video menarik berikut ini: