Liputan6.com, Jakarta - Masa tugas Jokowi-JK sebagai Presiden dan Wakil Presiden segera berakhir. Keduanya, di mata Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, merupakan pasangan pemimpin yang mesra dan kompak. Meskipun, kata dia, keduanya memiliki perbedaan.
"Presiden bersama Wapres itu begitu kompak betul, saya yang saksi hidup," ujar Luhut di Pulogebang, Jakarta Timur, Selasa (10/7/2018).
Baca Juga
Dia mengatakan pernah menanyakan hubungan mereka kepada Jokowi. Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut, lanjut Luhut, menyatakan hubungan Jokowi-JK bagus.
Advertisement
Luhut lalu meminta Jokowi memberi peringkat pada hubungannya dengan JK dalam skala 1-10. Jika 10 merupakan angka terbaik, kala itu, Jokowi memberikan nilai sembilan.
"Kalau saya kasih angka 1-10 Pak Wapres, ada di berapa Pak? Sembilan Pak Luhut, sembilan. Kalau sembilan pak, kita sama bini kita saja belum tentu sembilan," ucap Luhut menirukan percakapannya dengan Jokowi saat itu.
Â
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Selalu Berdiskusi
Luhut juga menyebut JK memiliki loyalitas yang tinggi kepada Jokowi. Oleh karena itu, dia menyebut hubungan keduanya sangat harmonis.
"Presiden selalu konsultasi sama Wapres. Selalu tanya. Tapi kalau sudah dia putuskan saat itu wapres setuju, laksanakan," Luhut menjelaskan.
Advertisement