Top 3 News: Artis Inneke Koesherawati Ditangkap KPK

Top 3 news, saat ditangkap KPK, Inneke Koesherawati tengah bersama Kalapas Sukamiskin Wahid Husen, Fahmi Darmawansyah, Hendri (driver), Andri (Napi Tipikor tamping Fahmmi), dan Dian Anggraini.

diperbarui 22 Jul 2018, 07:00 WIB
Diterbitkan 22 Jul 2018, 07:00 WIB
[Bintang] Inneke Koesherawati
Inneke ditangkap bersama lima orang di Lapas Sukamiskin. Diantaranya Kalapas Sukamiskin Wahid Husen, terpidana kasus korupsi proyek satelit monitoring di Bakamla, Fahmi Darmawansyah, Hendri (sopir), Andri (Napi Tipikor tamping Fahmmi), dan Dian Anggraini.

Jakarta - Top 3 news, Kalapas Sukamiskin Wahid Husen diamankan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam operasi tangkap tangan (OTT), Jumat malam, 20 Juli kemarin.

Hal mengejutkan, lembaga antirasuah ini juga menangkap artis cantik Inneke Koesherawati bersama suami, Fahmi Darmawansyah, dan tiga orang lainnya. Dugaan sementara, mereka terjerat kasus suap menyuap. 

KPK juga berhasil mengamankan uang, valas, dan kendaraan. Total uang suap masih dihitung oleh KPK.

Sementara itu, Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah melaporkan Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al-Jufri ke polisi.

Seperti diketahui, Fahri Hamzah melaporkan Sohibul Iman ke polisi, karena diduga melakukan pencemaran nama baik. Fahri disebut sebagai pembohong dan pembangkang di PKS.

Berikut berita terpopuler di kanal News Liputan6.com, sepanjang Sabtu, 21 Juli 2018:

1. Selain Kalapas, KPK Juga Tangkap Artis Cantik Inneke Koesherawati

[Bintang] Inneke Koesherawati
(Instagram/inekekoes)

Selain menangkap Kalapas Sukamiskin Wahid Husen, tim KPK juga turut mengamankan lima orang pihak lain. Mereka antara lain terpidana kasus korupsi proyek satelit monitoring di Bakamla, Fahmi Darmawansyah. Selain itu adapula Hendri (driver), Andri (Napi Tipikor tamping Fahmmi), dan Dian Anggraini.

Inneke, kata sumber tersebut, diduga turut mengetahui adanya OTT yang dilakukan KPK terhadap Fahmi, suaminya.

"Dia diduga sebagai pemberi," ungkap sumber tersebut.

 

Selengkapnya...

2. Selain Sohibul, Fahri Hamzah Buka Peluang Laporkan Pimpinan PKS Ini

Fahri Hamzah
Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah usai memenuhi panggilan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (19/3). Fahri menyatakan Sohibul Iman melakukan penyerangan di depan umum dengan menyebut dirinya pembohong dan pembangkang. (Merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Fahri Hamzah membuka peluang untuk melaporkan Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al-Jufri ke polisi. Hal itu terkait kasus dugaan pencemaran nama baik yang diduga dilakukan oleh Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman, yang sudah naik ke penyidikan.

Polda Metro Jaya dalam kasus ini akan segera memanggil Sohibul. Fahri yakin dia bakal memenuhi panggilan sebagai warga negara yang baik.

"Dia harus jadi warga negara yang baik taat hukum. Kepada saya sudah sering dia tak taat hukum, kepada Polda silahkan saja," kata Fahri Hamzah.

 

Selengkapnya...

3. Pejabat Kemenkum HAM dan Seorang Artis Ditangkap KPK

20151013-Gedung-Baru-KPK
Tampilan depan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi yang baru di Jl Gembira, Guntur, Jakarta, Selasa (13/10/2015). Gedung tersebut dibangun di atas tanah seluas delapan hektar dengan nilai kontrak 195 miliar rupiah. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Seorang pejabat dari Kementerian Hukum dan HAM serta seorang artis ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sumber dalam KPK membenarkan perihal penangkapan tersebut.

Mereka ditangkap pada Sabtu, (21/7/2018) dini hari.

Namun, sumber tersebut belum merinci perkara apa yang menjerat enam orang tersebut.

 

Selengkapnya...

 

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

[Bintang] Inneke Koesherawati
Sumber tersebut menyebut Inneke diduga sebagai pemberi. Meski demikian, belum bisa dipastikan peran Inneke sesungguhnya lantaran masih menjalani pemeriksaan. (Deki Prayoga/Bintang.com)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya