Spanduk Tolak Wagub dari PKS Muncul di Jalan Kebon Sirih

Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Abdurrahman Suhaimi menilai spanduk tersebut tidak baik dan meminta Satpol PP menurunkan spanduk tersebut.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 20 Sep 2018, 20:50 WIB
Diterbitkan 20 Sep 2018, 20:50 WIB
Delvira/Liputan6.com
Spanduk tolak Wagub dari PKS muncul di Kebon Sirih Jakarta.

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah spanduk berisi penolakan terhadap Wakil Gubernur DKI Jakarta dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) terpampang di kawasan dekat DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih Jakarta Pusat.

Spanduk itu bertuliskan, "Tolak Calon Wakil Gubernur dari PKS!" Pada bagian bawah spanduk terdapat tulisan "Komite Aksi Mahasiswa dan Pemuda untuk Reformasi dan Demokrasi (Kamerad)."

Gambar spanduk itu kini ramai di media sosial.

Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Abdurrahman Suhaimi menilai spanduk tersebut tidak baik dan meminta Satpol PP menurunkan spanduk tersebut.

"Saya enggak tahu juga siapa itu yang masang spanduk, pastinya itu spanduk yang tidak mendidik. Kita minta Satpol PP atau aparat untuk mencopot," kata Suhaimi saat dihubungi, Kamis (20/9/2018).

PKSmeminta pembuat spanduk tidak membuat gaduh warga.

"Jadi, jangan membuat kehebohan di masyarakat. Masyarakat membutuhkan orang-orang yang bersama dengan Pak Gubernur, kemudian memenuhi visi-misinya Pak Gubernur," ungkap Suhaimi.


Jadi Rebutan PKS dan Gerindra

Diketahui, saat ini kursi DKI 2 masih menjadi ajang klaim dua partai yakni Gerindra dan PKS.

Dari PKS menyodorkan dua nama yakni Ahmad Syaikhu dan Agung sedangkan Gerindra disebut-sebut mendorong Ketua DPD DKI M Taufik untuk jadi wagub.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya