7.000 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Laga Persija Vs Mitra Kukar

Argo menyebutkan penambahan personel itu karena perkiraan jumlah pendukung Persija atau Jakmania akan membludak.

oleh Liputan6.com diperbarui 09 Des 2018, 13:23 WIB
Diterbitkan 09 Des 2018, 13:23 WIB
Suporter Persija Padati Lokasi Penukaran Tiket
Suporter tim Persija memadati lokasi penukaran voucher on-line dengan tiket masuk Stadion GBK di Lapangan Blok S, Jakarta, Minggu (9/12). Persija akan melakoni laga penentuan gelar juara melawan Mitra Kukar. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Pihak Polda Metro Jaya bersama Kodam Jaya dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menambah kekuatan pengamanan pertandingan pamungkas Liga 1 2018 yaitu Persija kontra Mitra Kukar di Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan, sore ini.

"Jumlah pengamanan sekitar 7.000 an personel gabungan," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono di Jakarta, Minggu (9/12/2018) seperti dilansir Antara.

Awalnya, Polda Metro Jaya bersama pihak terkait lainnya mengerahkan 3.000 personel untuk mengamankan pertandingan penentuan juara antara Persija kontra Mitra Kukar.

Argo menyebutkan penambahan personel itu karena perkiraan jumlah pendukung Persija atau Jakmania akan membludak di Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan Jakarta Pusat.

"Pasti penonton membludak jadi kita tambah personel," ujar Argo memberikan alasan.

Aparat keamanan menetapkan empat ring pengamanan dengan melibatkan sejumlah personel, kemudian menyiapkan rekayasa arus lalu lintas kendaraan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Diimbau Tertib

Argo mengimbau Jakmania dapat menjadi contoh penonton yang memiliki etika tinggi dengan menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

Artinya, kata Argo, Jakmania bisa dicontoh oleh seluruh pencinta sepakbola di daerah lain, memberikan teladan saat memberikan dukungan dan motivasi bagi tim kesayangannya, serta tidak melakukan kegiatan yang dilarang.

"Misalnya membawa sanjata tajam, merusak fasilitas umum, jangan euforia berlebihan dan kalau kalah juga jangan melakukan kegiatan yang tidak diperbolehkan oleh aturan. Kita semuanya harus lakukan kegiatan ini dengan sportivitas tinggi," tegas Argo.

Argo memastikan, aparat akan melakukan pemeriksaan terhadap barang bawaan suporter sepakbola saat memasuki kawasan stadion guna menghindari barang berbahaya seperti kembang api. 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya