Kapolri Sindir Anggotanya yang Kasak-kusuk Cari Jabatan Lewat Jalan Pintas

Kapolri Jenderal Idham Azis menyindir sejumlah anggota Polri yang kerap menggunakan jalur pendekatan ke pimpinan untuk mendapatkan promosi jabatan ketimbang lewat jalur prestasi.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 06 Feb 2020, 10:51 WIB
Diterbitkan 06 Feb 2020, 10:51 WIB
Jokowi Pimpin Ratas Kesiapan Hadapi Dampak Virus Corona
Kapolri Jenderal Pol Idham Azis saat menghadiri rapat terbatas di Istana Kepresidenan Bogor, Jakarta, Selasa (4/2/2020).Ratas tersebut membahas kesiapan menghadapi dampak virus Corona. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta Kapolri Jenderal Idham Azis menyindir sejumlah anggota Polri yang kerap menggunakan jalur pendekatan ke pimpinan untuk mendapatkan promosi jabatan ketimbang lewat jalur prestasi.

Pernyataan tersebut disampaikan kala memberikan pengarahan dalam upacara pemberian penghargaan terhadap pangkat 21 anggota Polri di Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (6/2/2020).

"Kegiatan pagi ini untuk memberikan bukti bahwa proses itu tidak akan mengkhianati hasil. Siapa saja anggota Polri yang berprestasi. Organisasi Polri harus beri perhatian kepada mereka yang betul-betul berprestasi. Itu parameternya harus paling di atas, bukannya kasak-kusuk, bukan yang menghadap-menghadap, baru dikasih jabatan," papar Idham dalam pidatonya.

Idham mendata jumlah polisi di Indonesia sekitar 470 ribu personel. Persentase yang menghadap ke pimpinan paling 0,01 persen. Sedangkan, kepada sisanya, Idham berharap mereka lebih mengandalkan prestasi.

"Sehingga ini (pemberian penghargaan) juga jadi alat pemicu bagi personel yang lain untuk mau berbuat yang terbaik bagi organisasi. Selamat, institusi Polri berikan perhatian kepada mereka yang menorehkan nama baik institusi," kata dia.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya