Cerita Pilu Korban Begal Bercelurit di Bekasi yang Terekam CCTV

Seorang pelaku begal sempat mengayunkan celurit berulang kali ke arah korban, namun korban menghindar.

oleh Bam Sinulingga diperbarui 14 Feb 2020, 07:06 WIB
Diterbitkan 14 Feb 2020, 07:06 WIB
Begal
Detik-detik aksi kawanan begal bercelurit saat merampas motor korban yang terekam CCTV. (Liputan6.com/Bam Sinulingga)

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah kamera CCTV merekam aksi brutal sekawanan begal saat merampas sepeda motor di Jalan Bintara Jaya, Gang T-K, Kota Bekasi, Jawa Barat. Para pelaku yang berjumlah 3 orang menggunakan celurit untuk melukai dan mengancam korban.

Kejadian nahas yang menimpa korban terjadi pada Kamis 13 Februari 2020 sekira pukul 02.30 WIB. Insiden ini membuat korban kehilangan sepeda motor, dompet serta ponsel, dan mengalami beberapa luka lecet di tubuh.

Berdasarkan rekaman CCTV yang kini viral, terlihat korban saat itu tengah melintas di lokasi yang sedang sepi. Tiba-tiba dari arah belakang para pelaku begal yang berboncengan menggunakan satu sepeda motor, menghampiri dan memepet motor korban. Korban kemudian ditarik hingga terjatuh.

"Pas mau beli makan, sudah lihat tiga orang itu langsung memepet dan salah satu pelaku langsung tarik kunci motor," kata MA, korban begal di Bekasi, Jumat (14/2/2020).

Seorang pelaku sempat mengayunkan celurit berulang kali ke arah korban, namun korban menghindar. Korban pun sempat berusaha kabur, tapi terus dikejar oleh pelaku. Korban yang tak berdaya kemudian disuruh pelaku menyerahkan dompet dan ponselnya.

"Kalau pas pelaku mengeluarkan celurit kaya mau bacok gitu, saya ngindar-ngindar aja. Pelaku juga gak ngebacok," ucap MA.

Selanjutnya para pelaku membawa kabur sepeda motor korban. Dari rekaman memperlihatkan pelaku mengendarai sepeda motor Honda Beat warna putih nopol B 4052 TPA. Akibat insiden ini, korban mengalami luka-luka di beberapa bagian tubuhnya.

"Ada lecet-lecet dikit pas jatuh dari motor waktu pelaku narik kunci motor," ungkapnya.

Selain kondisi jalan yang sepi, penerangan jalan yang masih sangat minim di sekitaran lokasi kemungkinan menjadi pemicu aksi begal sehingga para pelaku lebih leluasa.

"Memang di sini masih minim penerangannya, jadi mungkin pelakunya memanfaatkan itu," kata Bimo, warga sekitar.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Dilaporkan ke Polisi

Kejadian ini kemudian dilaporkan oleh korban ke pihak kepolisian, dan sudah ditindaklanjuti.

"Masih dalam penyelidikan anggota. Pelaku masih dikejar," kata Kepala Polisi Reserse Kriminal Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Arman.

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya