Top 3 News: Penyebab Jumlah Pasien Positif Covid-19 di Indonesia Meningkat

Liputan6.com, Jakarta Top 3 news hari ini, pemerintah memutuskan memperpanjang status darurat Corona atau Covid-19 menjadi 91 hari.

Hal ini melihat terjadinya peningkatan jumlah pasien positif Corona di sejumlah wilayah di Tanah Air. Sebut saja DKI Jakarta, Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Kepulauan Riau. 

Hingga Rabu, 18 Maret 2020, pukul 12.00 WIB, tercatat total orang positif virus corona Covid-19 adalah 227 orang. Sementara, kasus penderita positif Covid-19 yang meninggal dunia terbanyak dari penambahan ini ada di DKI Jakarta.

Sedangkan jumlah pasien yang sembuh ada 11 orang. 

Salah satu bentuk pencegahan agar virus Corona tak menyebar, pemerintah mengimbau agar warga bekerja, belajar, dan beribadah dari rumah. Larangan agar tidak berada di keramaian juga gencar diserukan.

Berita terpopuler lainnya di kanal News Liputan6.com terkait jumlah pasien positif Corona yang cenderung meningkat. Menurut Juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19 Achmad Yurianto, penyebabnya, pertama terjadi percepatan hingga jumlah penderita meningkat.

Kedua, karena tracing tengah gencar dilakukan pemerintah, sehingga semakin banyak warga positif Covid-19 yang ditemukan.

Berikut deretan berita terpopuler di kanal News Liputan6.com, sepanjang Rabu, 18 Maret 2020: 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memutuskan memperpanjang status keadaan tertentu darurat wabah bencana penyakit akibat virus Corona di Indonesia.

Keputusan tertera dalam Surat Keputusan BNPB Nomor 13.A Tahun 2020 yang ditandatangani Kepala BNPB Doni Monardo pada 29 Februari 2020.

Kapusdatinkom BNPB Agus Wibowo menjelaskan, status keadaan tertentu darurat ditetapkan pada 28 Januari 2020 pada saat rapat koordinasi di Kementerian Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan (PMK) pada saat membahas kepulangan WNI di Wuhan, China.

Saat itu diperlukan status, karena ketika itu belum ada daerah atau pemerintah pusat menentukan status keadaan tertentu darurat.

Agus menambahkan, kasus Covid-9 ini bisa disebut bencana non-alam ini sebagai bencana skala nasional. Karena dengan status tersebut, pemerintah mengerahkan segala potensi di Indonesia, baik TNI, Polri, serta dunia usaha dan lainnya untuk mendukung operasi percepatan penanggulangan bencana Covid-19.

Selengkapnya...

Juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan ada sejumlah hal yang menyebabkan jumlah pasien yang terinfeksi virus Corona ini meningkat.

"Memang saat ini sedang akselerasi, jadi makin naik penderita. Ini jadi gambaran lazim di negara lain terkait fase awal munculnya kasus positif. Kita akan dapat gambaran makin naik dan pada saatnya nanti kita prediksikan tidak terlalu panjang," ujar Yuri di Gedung BNPB, Jakarta, Rabu,18 Maret 2020. 

Selain itu, pemerintah gencar melakukan tracing secara intens. Hasilnya, makin banyak warga positif Covid-19 yang ditemukan.

Dia juga mengatakan, kesadaran masyarakat tentang Covid-19 menyebabkan pemerintah mudah mengidentifikasi kasus. 

Sementara itu, jumlah pasien positif virus Corona di Indonesia sampai pukul 12.00 WIB, Rabu kemarin adalah 227 orang. Sedangkan total pasien positif yang meninggal dunia berjumlah 19 orang.

Selengkapnya...

Kapolri Jenderal Pol Idham Aziz memberikan sejumlah arahan kepada seluruh anggota Polri guna mengantisipasi adanya penyebaran wabah Covid-19 yang sudah ditetapkan menjadi pandemi global.

Salah satunya, seluruh anggota Polri diperintahkan untuk melakukan kegiatan atau meningkatkan aktivitas olahraga serta berjemur di pagi hari.

Selain itu, Idham menginginkan seluruh anggota Polri meningkatkan imunitas serta ketahanan tubuh. Jenderal bintang empat itu juga mewajibkan jajarannya untuk mengonsumsi suplemen serta makanan-makanan yang mempunyai gizi lebih baik.

Tak hanya itu, sesuai anjuran dari pemerintah, Polri akan membatasi sejumlah kegiatan berkumpul, serta menunda sejumlah kegiatan yang berada di dalam dan luar negeri.

Selengkapnya...