Mantan KSAD Pramono Edhie Wibowo Wafat karena Serangan Jantung

Ketua Divisi Komunikasi Publik Partai Demokrat Imelda Sari menambahkan, Pramono Edhie wafat di Rumah Sakit Cimacan, Cianjur, Jawa Barat.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 13 Jun 2020, 21:50 WIB
Diterbitkan 13 Jun 2020, 20:33 WIB
Pramono Edhie Wibowo
Pramono Edhie Wibowo (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal (Purn) TNI Pramono Edhie Wibowo meninggal dunia. Purnawirawan jenderal bintang empat itu wafat karena sakit dan terkena serangan jantung.

"Tadi dikabari wafat jam 19.43 WIB. Serangan jantung," tutur Politikus Partai Demokrat Rachland Nasidik dalam keterangannya, Sabtu (13/6/2020).

Ketua Divisi Komunikasi Publik Partai Demokrat Imelda Sari menambahkan, Pramono Edhie wafat di Rumah Sakit Cimacan, Cianjur, Jawa Barat.

"Informasi selanjutnya akan disampaikan kemudian," kata Imelda.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Pernah Menjabat Pandam III Siliwangi

Adik kandung almarhumah Ibu Negara Ani Yudhoyono ini wafat karena sakit yang diidapnya.

"Innalillahi wainailaihi rojiun, telah berpulang malam ini Jenderal TNI ( Purn) Pramono Edhie Wibowo. Informasi selanjutnya akan disampaikan kemudian," kata Juru Bicara Partai Demokrat Imelda Sari melalui pesan singkat yang diterima Liputan6.com, Sabtu (13/6/2020).

Almarhum yang pernah menjabat sebagai Pandam III Siliwangi ini wafat di Rumah Sakit Cimacan. Almarhum wafat di usia 65 tahun.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya