Liputan6.com, Jakarta Indonesia adalah negara kepulauan dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika. Untuk memperkuat semangat persatuan, seni dan budaya menjadi faktor penting dalam membentuk kepribadian bangsa. Demikian dikatakan Ketua DPR RI Puan Maharani.
"Seni dan budaya merupakan salah satu pilar di dalam membangun kepribadian bangsa yang ber-Bhinneka Tunggal Ika, memperkuat kearifan lokal sebagai falsafah nilai dalam hidup berbangsa dan bernegara," kata Puan saat mengunjungi Sanggar Genjah Arum di kawasan Desa Wisata Osing, yang berlokasi di Desa Kemiren, Kecamatan Glagah, Banyuwangi, Senin (1/3) malam.
Baca Juga
Menurut Puan, masyarakat Osing dengan sistem sosial dan budayanya menyimpan banyak kearifan lokal yang bisa menjadi pembelajaran bagi generasi sekarang.
Advertisement
"Kita harus merawat budaya lokal warisan leluhur," tegasnya.
Puan berharap pelestarian seni dan budaya suku Osing juga berdampak bagi perekonomian berbasis budaya masyarakat.
"Budaya adalah energi pariwisata. Jadikan ini sebagai modal untuk menarik wisatawan asing datang ke Banyuwangi sehingga bisa menggerakan perekonomian warga setempat," ujarnya.
Puan mengunjungi Sanggar Genjah Arum di sela sela kunjungan kerja di Banyuwangi, Jawa Timur. Kedatangan ketua DPR RI perempuan pertama itu disambut Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani yang didampingi mantan Bupati Abdullah Azwar Anas.
Tiba di lokasi, Puan langsung disambut dengan musik lesung yang dimainkan oleh sejumlah perempuan sepuh. Politisi PDI Perjuangan itu juga ikut men-sangrai kopi Arabica Banyuwangi dengan tungku api tradisional.
Puan Maharani juga menyaksikan dua tarian tradisional suku Osing yakni Tari Gandrung dan Tari Jaran Goyang. Puan juga menyampaikan apresiasinya kepada seniman Osing dan Banyuwangi yang terus berkarya ditengah pandemi Covid-19.
"Tentu harus disiplin menerapkan protokol kesehatan," ujar mantan menteri koordinator termuda ini.
Puan juga meminta agar pemerintah terus memperhatikan nasib pelaku budaya dan pariwisata dari dampak pandemi Covid-19.
Â
(*)