PDIP Puji Kawasan Halim yang Kini Jadi Paru-Paru Bagi Jakarta

Hasto Kristiyanto memuji kawasan Pangkalan TNI AU atau Lanud di Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur yang kini bisa menjadi paru-paru bagi ibukota.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 03 Apr 2021, 15:02 WIB
Diterbitkan 03 Apr 2021, 15:02 WIB
(Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)
Sekjen DPP PDIP Hasto Kristianto (Foto: Dok Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto memuji kawasan Pangkalan TNI AU atau Lanud di Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur yang kini bisa menjadi paru-paru bagi ibukota. Pasalnya, penuh pepohonan dan tampak dirawat dengan baik.

Hal ini disampaikannya usai bersepeda santai bersama koleganya para mahasiswa S3 Universitas Pertahanan. Turut hadir, Menseskab Pramono Anung Wibowo, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah, Rektor Unhan, Laksamana Madya TNI Octavian, dan Panglima Komando Pertahanan Udara Nasional, Marsda TNI Novyan Samyoga.

"Kompleks Halim menjadi menjadi paru-paru Jakarta," kata Hasto dalam keterangannya, Sabtu (3/4/2021).

Dia menuturkan, kawasan Halim strategis karena di sana menjadi Pusat Komando Pertahanan Udara Nasional Indonesia.

"Menjaga udara dan mengawal wilayah kedaulatan kita sangat penting," ungkap Hasto. 

 

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Gerakan Politik Hijau

Diketahui, PDIP mewujudkan politik hijau melalui gerakan penghijauan. Beberapa waktu lalu sempat melakukan gerakan ini di area Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat dan tebar benih ikan di Waduk Rawa Lindung, Jakarta Selatan Minggu, 21 Maret 2021.

Ada 24 jenis pohon yang akan ditanam di GBK. Antara lain dari jenis Baobab, Ebony, Eben Merak, Hopea, Ulin, Kepel, Asam, Genip, Pala, Mahoni Afrika, Cassia Fistula, Buni, Pohon Anggur Laut, dan Kebel.

Aksi di GBK merupakan gelombang III. Untuk gelombang I telah dilaksanakan pada 10 Januari 2021 lalu di DAS Ciliwung. Dilanjutkan gelombang II pada 21 Februari 2021 di Waduk Cincin, Jakarta Utara.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya