Liputan6.com, Jakarta Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid menilai, pemerintah harus tegas dalam membuat kebijakan terkait kebijakan masuknya tenaga kerja asing (TKA). Sebab jika hal itu dibiarkan di tengah PPKM Darurat bisa memunculkan ketidakpercayaan publik terhadap pemerintah.
"Kebijakan PPKM Darurat ini harus diikuti dengan contoh dan keteladanan di tempat lain, termasuk para TKA. Jika hal itu benar maka itu bagian dari memprovokasi keadaan. Masyarakat akan merasa diperlakukan tidak adil," ujar pria karib disapa Gus Jazil dalam keterangan tertulis, Selasa (6/7/2021).
Dia menambahkan, pemerintah termasuk petugas Imigrasi harus memberikan penjelasan sedetail mungkin benar atau tidaknya berita puluhan TKA asal China masuk ke Indonesia di tengah PPKM Darurat. Dia meminta, jika memang ada TKA yang datang maka jangan didiamkan.
Advertisement
"Toh memang tidak ada kebijakan penutupan bandara internasional. Kalau didiamkan maka menjadi pro kontra, sehingga publik tidak bertanya-tanya," kata Wakil Ketua MPR ini.
Gus Jazil meyakini, dalam sebuah kebijakan apalagi yang sangat strategis seperti PPKM Darurat, salah satu kunci suksesnya adalah adanya keteladanan dari pejabat yang mengeluarkan kebijakan, dalam hal ini pemerintah.
"Tunjukkan saja prosedurnya dan mereka yang masuk ini memang sudah aman dari Covid-19. Kalau tidak dijelaskan yang muncul adalah rasa ketidakpercayaan publik," kata dia.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Kelanjutan
Gus Jazil melihat PPKM Darurat merupakan kelanjutan dari PSBB dan PPKM Mikro.
"Ini mengindikasikan bahwa skema pemerintah menangani Covid-19 yang sebelumnya dianggap Juli akan menurun atau hilang, ternyata semakin besar dan angkanya fantastis. Kebijakan PPKM Darurat saat ini yang diambil pemerintah sudah tepat. Tetapi kita patut mengevaluasi karena sejak PSBB, PPKM, ternyata hasilnya justru meningkat Covid-19. Artinya belum efektif," kata dia.
Advertisement